Tumpukan Sampah Kembali Terlihat di Kali Dadap Tangerang, Pemkab Bilang itu Pemandangan Rutin
TANGERANG - Sampah yang menggunung kembali terlihat di Kali Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang. Hal ini disebabkan karena air rob yang melanda wilayah tersebut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Achmad Taufik mengakui tempat itu memang sudah menjadi langganan tumpukan sampah ketika bencana air rob terjadi.
"Kali Dadap itu rutin (terjadi tumpukan sampah-red) biasanya, 1 tahun bisa 2 atau 3 kali. itu terjadi bisa dari aliran sungai dan Rob,” kata Taufik melalui pesan singkat, Jumat, 23 September.
Ia menegaskan akan segera mengangkut tumpukan-tumpukan sampah itu dalam waktu dekat ini.
Lebih lanjut, Taufik menuturkan pihaknya bakal menyiap alat berat, guna mempercepat pengerukan tumpakan sampah tersebut.
“Dalam waktu dekat akan kami angkat. Kami akan siapkan alat berat dan truk,” jelasnya.
Ia berharap permasalahan tumpukan sampah ini bisa dibarengi dengan sikap masyarakat yang taat dalam membuang sampah pada tempatnya. Tujuannya agar mencegah terjadinya hal serupa.
“(Dengan buang sampah pada tempatnya-red) Insyaallah selama ini bisa diatasi,” tutupnya.
Baca juga:
- Air Bersih Pernah Jadi Barang Langka di Batavia
- Kriteria Kendaraan yang Boleh Isi Solar Terbaru 2022
- Anies Bolehkan Perluasan Daratan di Kepulauan Seribu, Apa Bedanya dengan Reklamasi yang Ia Tentang?
- Punya Solusi Pengelolaan Limbah dan Sampah, Semen Indonesia Bantu Cegah Pelepasan Gas Rumah Kaca 215.961 Ton CO2e
Sebagai informasi, tumpukan sampah di Kali Dadap bukanlah kali pertama di tempat tersebut. Tercatat, di wilayah itu telah terjadi penumpukan sebanyak 3 kali dalam setahun.
Terakhir yang sempat menjadi sorotan publik yakni pada tahun 2021. Pasalnya saat itu tumpukan sampah itu mencapai 70 ton.
Bahkan terlihat barang-barang perabotan seperti lemari hingga mesin cuci ikut menumpuk bersama sampah lain di tempat tersebut. Tak hanya itu, ada satu buah speed boat menumpuk bersama sampah-sampah itu.