Ingin Lebih Ramah Lingkungan, Honda Akan Merilis 10 Model Sepeda Motor Listrik Tiga Tahun ke Depan

JAKARTA - Honda, salah satu produsen sepeda motor terbesar di dunia, mengumumkan bahwa mereka akan merilis setidaknya 10 model sepeda listrik baru secara global dalam tiga tahun ke depan. Ini menjadi bagian dari strategi mereka yang lebih besar untuk menjadi netral karbon pada tahun 2040.

Pabrikan tidak merilis rincian apa pun tentang model tertentu tetapi mengatakan tujuannya adalah untuk mencapai penjualan tahunan 1 juta unit dalam lima tahun ke depan dan 3,5 juta unit atau sekitar 15 persen dari total penjualan pada 2030.

Honda dianggap sebagai perusahaan sepeda motor terbesar di dunia, telah menjual lebih dari 300 juta sepeda motor sejak awal berdirinya pabrik ini. Konon, beralih ke powertrain listrik bukanlah tugas kecil bagi perusahaan asal Jepang ini.

Dilaporkan oleh The Verge, perpindahan ke energi listrik dapat berarti kendaraan yang lebih berat dan label harga yang lebih mahal dalam waktu dekat. Ini akan dapat mempengaruhi penjualan mereka jika permintaan mulai melemah. Harga yang tinggi khususnya dapat menjadi penghalang bagi pelanggan di pasar negara berkembang, di mana penjualan sepeda motor saat ini paling kuat.

Perusahaan menunjuk pada jajaran “Honda e: Business Bike” untuk pelanggan komersial, yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2021, sebagai indikasi arah yang akan direncanakan untuk produk masa depannya.

Untuk pelanggan reguler, Honda berencana meluncurkan dua model EV pribadi antara 2024 dan 2025 di Asia, Eropa, dan Jepang. Perusahaan juga akan mengembangkan sepeda motor sport berukuran sedang dan besar yang dialiri listrik di segmen yang disebutnya "kategori FUN".

Honda juga bereksperimen dengan berbagai jenis bahan bakar, dan mengumumkan bahwa mereka akan memperkenalkan model bahan bakar fleksibel  yakni bahan bakar campuran bensin-etanol, di India dan Brasil.

Di India, Honda juga akan meluncurkan layanan berbagi baterai untuk taksi roda tiga listrik yang juga disebut "becak",  pada akhir tahun ini. Honda ingin mempopulerkan berbagi baterai di negara-negara Asia lainnya, di mana teknologi ini lebih luas digunakan daripada di AS dan Eropa.

Honda tidak hanya menggemparkan jajaran sepeda motornya. Perusahaan baru-baru ini meluncurkan Prologue, SUV all-electric jarak jauh pertamanya, yang akan mulai dijual pada tahun 2024. Perusahaan mengatakan pihaknya berencana untuk merilis gelombang 30 kendaraan hibrida, baterai-listrik, dan sel bahan bakar pada tahun 2030.