Pemandu Wisata Terseret Arus di Sungai Cijulang Pangandaran, Tim SAR Masih Lakukan Pencarian
PANGADARAN - Seorang pemandu wisata dilaporkan hilang di kawasan Sungai Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Jumat, 9 September 2022.
Hingga kini, Tim penyelamat dan pencarian (SAR) masih melakukan pencarian dengan menyusuri sungai menggunakan perahu.
"Tim SAR gabungan masih terus menyisir, kemarin sempat terkendala hujan," kata Ketua Taruna Siaga Bencana Kabupaten Pangandaran Nana Suryana, seperti dinukul dari Antara, Sabtu 10 September.
Kejadian nahas yang menimpa pemandu wisata bernama Abdul Rohman itu terjadi saat mengantar rombongan mahasiswa menyusuri area sungai di Blok Pasir Sereh, Dusun Patrol, Desa Sukajaya, Kecamatan Cimerak.
Abdul Rohman diduga tenggelam dan hilang setelah terpisah dari rombongan.
"Debit air saat kejadian memang lagi naik, jadi arus sungainya cukup deras," kata Nana.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bandung Supriono mengatakan, timnya melakukan pencarian menggunakan dua perahu di area dermaga 1 pelataran hingga dermaga 2 pelataran.
Selain itu, personel juga dikerahkan untuk melakukan pencarian dari area dermaga 1 pelataran hingga Green Canyon menggunakan satu perahu jukung.
Upaya pencarian pemandu wisata yang hilang di Sungai Cijulang ini melibatkan personel gabungan.
Mulai dari Basarnas Bandung, Unit Siaga SAR Pangandaran, Polres Pangandaran, Polsek Cimerak, Pemadam Kebakaran Pangandaran, Balawista, Puskesmas Cimerak, Tagana Pangandaran, Wanadri, Sigab Persis, Pokdarwis Green Canyon, Pemuda Pancasila, Duck Dive, RAPI, dan Vertical Rescue Indonesia.
Baca juga:
- Hacker Bjorka Sebar Data Pribadi Menkominfo Johnny G Plate
- Diduga Tabrakan dengan Paus, Kapal Wisatawan Terbalik dan Tewaskan 5 Penumpang
- Anggaran Rp8 Miliar Jadi Sorotan, Penyelenggaran F8 Makassar Dipastikan Tak Gunakan APBD
- Setelah Dicari Berjam-jam dengan Alat Canggih, Korban Kecelakaan di Kali Grogol Ditemukan 100 Meter dari Lokasi Kejadian