Jadi Plt Ketum PPP, Muhamad Mardiono: Bismillah, PPP Bangkit di Pemilu 2024
JAKARTA - Pimpinan tiga Majelis DPP PPP menunjuk Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhamad Mardiono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP. Mardiono menggantikan Suharso Monoarfa yang dipecat dari posisi Ketua Umum PPP.
"Saya menerima amanah yang diputuskan dalam rapat pengurus harian untuk mengisi jabatan Plt Ketua Umum PPP. Atas dukungan dan doa para kiai yang ada di majelis ini, Bismillah saya akan bekerja keras agar PPP bisa bangkit di Pemilu 2024," ujar Mardiono, Senin, 5 September.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan PPP, Usman M Tokan, mengatakan musyawarah Majelis Syariah, Majelis Kehormatan dan Majelis Pertimbangan memutuskan memecat Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum PPP.
Adapun pimpinan tiga Majelis DPP PPP itu sepakat telah terjadi sorotan terhadap Suharso Monoarfa secara pribadi di tengah masyarakat Indonesia.
"Dengan berat hati pimpinan tiga Majelis yang merupakan Majelis Tinggi DPP akhirnya melayangkan surat ketiga, yang atas dasar kewenangannya mengeluarkan Fatwa Majelis yakni memberhentikan Saudara Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum DPP PPP terhitung sejak surat tersebut ditandatangani," ujar Usman.
Selanjutnya, pimpinan tiga Majelis DPP PPP menidaklanjutinya dengan meminta pendapat hukum Mahkamah Partai sesuai dengan AD/ART PPP.
"Serta meminta Pengurus Harian (PH) DPP PPP segera melaksanakan rapat agar memilih dan menetapkan pelaksana tugas ketua umum untuk mengisi lowongan jabatan tersebut," ujarnya.
Baca juga:
- Majelis PPP Pecat Suharso Monoarfa dari Jabatan Ketua Umum Partai
- Begini Ungkapan Penolakan Brigadir J Lewat Tangan Sesaat Sebelum Ditembak Mati Saat Rekonstruksi
- KPK Butuh Waktu Tindaklanjuti Pengembangan Kasus Bansos COVID-19 ke Penyidikan
- Prabowo Buka Kemungkinan Gandeng Puan di Pilpres 2024, PKB: Positive Thinking Aja
Lalu pada tanggal 2-3 September bertempat di Bogor, Mahkamah Partai menyepakati usulan pimpinan tiga Majelis DPP PPP untuk memberhentikan Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum PPP masa bakti 2020-2025.
Kemudian proses itu dilanjutkan dengan Musyawarah Kerja Nasional yang bertempat di Banten pada tanggal 5 September. Musyawarah itu dihadiri pimpinan Majelis Syariah, pimpinan Majelis Kehormatan, pimpinan Majelis Pertimbangan, pimpinan dan lembaga DPP PPP, Banom dan pimpinan wilayah dari 29 Provinsi.
"Dan menghasilkan ketetapan Memberhentikan Saudara Suharso Monoarfa dan mengukuhkan saudara H. Muhamad Mardiono sebagai PLT Ketua Umum DPP PPP sisa masa bakti 2020 - 2025," kata Usman.