Piala Presiden Esports 2022 Kembali Diadakan, PPE Jadi Komitmen Pemerintah Kembangkan Karir Atlet Esports di Kancah Dunia
JAKARTA – Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko menegaskan, gelaran Piala Presiden Esports (PPE) 2022, merupakan wujud komitmen pemerintah dalam mengembangkan karir atlet esports Indonesia di kancah dunia.
Terlebih, kata dia, sejak penyelenggaraan PPE perdana yang dilakukan pada 2019 silam, terus bermunculan atlet-atlet potensial yang kemudian memiliki jenjang karir yang jelas di industri esports.
“Talenta-talenta inilah yang akan terus digali dan dibina agar terus berprestasi dan membawa keharuman nama bangsa di kemudian hari,” tegas Moeldoko, dalam konferensi pers penyelenggaraan PPE 2022, di Jakarta, Kamis 4 Agustus.
Menurut Moeldoko, penyelenggaraan Piala Presiden Esports (PPE) terbukti telah memberikan efek domino bagi kemajuan ekosistem dan industri gim nasional khususnya esports. Hal itu, dibuktikan dengan munculnya dua gim lokal yang ikut dipertandingkan pada PPE 2021 lalu.
Pada kesempatan itu, Moeldoko menggambarkan peluang industri gim Indonesia. Merujuk hasil riset Statista, Moeldoko menyebut, proyeksi pendapatan dari gim hingga akhir 2022 sebesar Rp 14 miliar, dan pertumbuhannya mencapai 9,14 persen.
Ia menambahkan, posisi Indonesia di pasar gim dunia saat ini berada di peringkat 12. Sementara di Asia Tenggara, Indonesia di urutan pertama dengan prosentase pemain gim sebesar 43 persen dari pangsa pasar Asia Tenggara, yang diperkirakan dalam empat tahun ke depan mencapai Rp 65 miliar.
Baca juga:
- Pecah! Dewa United Juarai eSports Tournament For Stronger Indonesia
- AMD Esports Challenge di Pameran Indocomtech Adakan Kompetisi untuk Dota dan Valorant
- Moeldoko: Atas Nama Pemerintah, Terima Kasih Personel PKBM Bantu Pemerintah Urai Masalah Pendidikan
- Bantu Penyandang Disabilitas Terus Berkarya, Organisasi Artnme Kumpulkan Dana Lewat NFT
“Dengan peluang ini, kita berharap Indonesia mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri, dan industri gim mampu mendongkrak perekonomian dan pembukaan lapangan kerja baru bagi millennials,” tuturnya.
Moeldoko juga berharap, PPE 2022 tidak hanya sebuah ajang kompetisi, namun juga memberikan dampak positif terhadap sumber daya generasi muda Indonesia yang kreatif dan unggul, sesuai dengan cita-cita Presiden dan bapak Wakil Presiden.
"Lewat PPE ini generasi muda tidak melulu sekedar main gim saja namun menjadi generasi Indonesia yang berkarakter, kreatif, dan inovatif," pungkas Moeldoko.
Sebagai informasi, tahun ini pemerintah kembali menggelar Piala Presiden Esports (PPE). Ini merupakan turnamen olahraga elektronik yang keempat kalinya, sejak digelar perdana pada 2019.
Mengusung tema Esports untuk Negeri, kick off PPE 2022 akan dilaksanakan pada Rabu, 10 Agustus. Digelar secara hybrid, PPE 2022 diikuti 142 atlet, dan mempertandingkan tujuh cabang gim. Dua diantaranya adalah gim nasional, yakni Lokapala & Battle of Satria Dewa. Total prize pool sebesar Rp 2 miliar.
Penyelenggaraan Piala Presiden Esports (PPE) 2022 melibatkan Kantor Staf Presiden, Kemenko marves, KemenkoPMK, Kempora, Kemparekraf, Kemkominfo, serta didukung Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI).