Lihat Warga Banyak Mengantre, Bupati Jhon Richard Minta Disdukcapil Jayawijaya Buka Hingga Pukul 18.00 WIT
WAMENA - Bupati Jayawijaya, Provinsi Papua, Jhon Richard Banua minta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat membuka pelayanan hingga pukul 18.00 WIT.
Permintaan ini sudah disampaikan Jhon saat inspeksi ke kantor ke kantor itu dan melihat banyak masyarakat mengantri.
"Saya minta pelayanan sampai pukul enam dari yang sebelumnya hanya sampai pukul empat, karena kondisi kebutuhan. Supaya masyarakat kita bisa mendapat pelayanan yang baik karena KTP sangat penting buat masyarakat kita," katanya di Jayapura dilansir dari Antara, Selasa, 22 Juni.
Bupati Jhon mengklarifikasi bahwa tidak ada pembatasan waktu pelayanan maupun pilih kasih dalam pelayanan di kantor itu, sebagaimana dikabarkan di media sosial.
"Setelah saya lihat ke sana, sebenarnya tidak seperti yang dikabarkan," katanya.
Mantan Wakil Bupati Jayawijaya ini mengatakan banyak warga yang datang untuk mengurus identitas diri karena keperluan sekolah maupun kuliah.
Karena fasilitas jaringan internet kurang mendukung untuk dilakukan pelayanan perekaman kartu tanda penduduk secara daring, pemerintah menyiasati dengan mengeluarkan surat keterangan bagi warga.
Baca juga:
- Polisi Mulai Turun Tangan Selidiki Penyebab Tewasnya 2 Bobotoh dalam Laga Persib versus Persebaya di GBLA
- PDIP Masih Gagah di Survei Charta Politika, PAN dan PPP Punya PR Besar
- Kritik Koalisi Indonesia Bersatu, Fahri Hamzah: Kacau, Kayak Orang Ngumpul di Pos Ronda
- Partai NasDem Pilih Menu Nasi Biryani untuk Makan Siang dengan PKS
"Kalau kita buat (KTP elektronik) yang terhubung langsung dengan pusat, itu waktunya tidak cukup. Jadi berikan surat keterangan supaya masyarakat kita bisa menggunakan untuk keperluan mereka," katanya.