Agar Pakaian Tahan Wangi Sepanjang Hari, Lakukan 7 Tips Ini

YOGYAKARTA – Pakaian beraroma sedap membuat lebih percaya diri dan meningkatkan suasana hati. Namun terkadang pakaian mungkin berbau apek atau aroma tidak sesuai yang diinginkan. Hal tersebut bisa disebabkan beberapa faktor, antara lain cara menyimpan yang enggak pas atau tidak segera dicuci setelah dipakai sehingga aroma keringat menempel kuat. Sehingga perlu melakukan sejumlah trik agar bau pakaian senantiasa segar membalut aktivitas Anda. Berikut tips yang bisa dilakukan agar aroma pakaian terjaga aroma kesegarannya.

1. Cuci segera setelah dipakai

Setiap pakaian setelah dipakai, segeralah mencucinya. Ini merupakan cara paling sederhana dalam merawat pakaian. Tetapi menurut ahli dilansir All Women’s Talk, Rabu, 15 Juni, celana jeans jangan segera dicuci setelah sekali pakai. Ketika terlalu sering dicuci, bahan denim akan mudah rusak. Untuk pakaian jenis ini, bisa dipakai dua kali baru dicuci setelahnya.

2. Beri penyegar aroma

Kalau Anda tak sempat langsung memberikan treatment pada pakaian setelah dipakai, cukup berikan penyegar aroma pada keranjang baju kotor. Pastikan kering ketika meletakkannya di keranjang baju kotor agar tak menciptakan aroma lembap tak sedap. Hal ini bisa membantu menjaga bau pakaian tetap netral.

Ilustrasi tips agar pakaian wangi tahan lama (iStockphoto)

3. Pilih deterjen dengan pewangi

Deterjen cucian yang harum dapat membuat semua pakaian terasa berbeda ketika dikenakan. Pakaian yang dicuci dengan deterjen berpewangi, bisa membantu serat-serat bahannya menyimpan aroma segar. Bisa juga memberikan pewangi tersendiri setelah mencuci apabila deterjen yang dipakai beraroma netral.

4. Simpan jubah di lemari pakaian

Beberapa pakaian, mungkin menyimpan dengan baik aroma losion yang menempel dari tubuh. Ini bisa Anda manfaatkan untuk memberikan aroma pakaian lain dalam lemari. Yang pasti, masukkan pakaian dalam lemari setelah dicuci bersih ya.

5. Pilih pewangi yang khas

Aroma bisa dijadikan bagian dari identitas. Anda bisa memakainya, khususnya memakai pewangi yang khas. Artinya jangan berganti-ganti aroma untuk pewangi pakaian Anda.

6. Pakai parfum dengan cara yang tepat

Setelah Anda menyemprotkan parfum di titik nadi, menurut saran ahli. Anda bisa menyemprotkan parfum ke udara dan berjalan melewatinya. Bahkan setelah wewangian dari kulit telah memudar, wangi parfum tetap tersimpan dalam serat pakaian.

7. Jaga sirkulasi udara di lemari pakaian

Lemari akan berbau tidak sedap ketika udara lembap. Sebagian besar, lemari tak memiliki ventilasi untuk masuknya udara dari pendingin ruangan atau AC. Untuk perbaikan yang mudah, biarkan satu pintu lemari terbuka sehingga bisa mengurangi lembap dan menguarkan udara bau tak sedap.