Dua Pabrik di Mukomuko Tolak Beli Kelapa Sawit dari Petani, Kenapa?

JAKARTA - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengatakan hanya dua dari 10 pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini yang membatasi jumlah pembelian tandan buah segar kelapa sawit petani di daerah ini akibat tangki penampungan CPO milik perusahaan itu penuh.

"Saat ini hanya dua pabrik yang membatasi pembelian TBS kelapa sawit petani setempat, yakni PT Usaha Sawit Mandiri dan PT Sapta Sentosa Jaya Abadi," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Meri Marlina, dalam keterangannya di Mukomuko, dikutip dari Antara, Selasa 14 Juni.

Ia mengatakan, PT Usaha Sawit Mandiri membeli sawit petani sebanyak 50 mobil dum truk per hari dan PT Sapta Sentosa Jaya Abadi sebanyak 30 mobil atau sekitar 300 ton per hari.

Sedangkan dari sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini, hanya PT Sentosa Sejahtera Sejati yang berhenti beroperasi mengolah tandan buah segar kelapa sawit akibat tangki penampungan CPO milik perusahaan itu penuh.

PT Sentosa Sejahtera Sejati yang berhenti beroperasi selain tangki penampungan CPO penuh, ada pemeliharaan dan mereka juga belum ada penjualan CPO.

Sedangkan tujuh pabrik minyak kelapa sawit atau CPO beroperasi normal dengan menerima semua tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang dijual oleh masyarakat petani di daerah ini.

Sementara itu, harga jual tandan buah segar kelapa sawit pada tingkat pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di daerah ini saat ini turun dibandingkan sebelumnya.

Harga TBS sawit di PT Daria Dharma Pratama turun dari sebesar Rp1.500 per kilogram menjadi Rp1.370 per kg, harga sawit di PT Usaha Sawit Mandiri turun dari sebesar Rp1.480 per kilogram menjadi Rp1.280 per kg, harga TBS sawit di PT Bumi Mentari Karya turun dari sebesar Rp1.500 per kilogram menjadi Rp1.350 per kg.

Kemudian, harga sawit di PT Karya Sawitindo Mas turun dari sebesar Rp1.470 per kilogram menjadi Rp1.370 per kg, harga TBS sawit di PT Mukomuko Indah Lestari turun dari sebesar Rp1.470 per kilogram menjadi Rp1.370 per kg, harga sawit di PT Karya Agro Sawitindo turun dari sebesar Rp1.450 per kilogram menjadi Rp1.350 per kg.

Kemudian harga sawit di PT Gajah Sakti Sawit turun dari sebesar Rp1.520 per kilogram menjadi Rp1.420 per kg, harga TBS sawit di PT Sapta Sentosa Jaya sebesar Rp1.400 per kilogram, dan harga sawit di PT Surya Andalan Primatama turun dari sebesar Rp1.430 per kilogram menjadi Rp1.420 per kg.