Wali Kota Sorong Sumbang Rp100 Juta untuk Musda Suku Pribumi, MOI
SORONG - Wali Kota Sorong Lambert Jitmau memberikan sumbangan uang tunai senilai Rp100 juta kepada panitia pelaksana musyawarah besar (Mubes) suku pribumi MOI Kota Sorong, Papua Barat.
"Jangan dilihat dari nilai bantuan tersebut, tetapi bantuan tersebut merupakan bentuk penghargaan kepada suku pribumi kota Sorong yang selama ini mendukung kelancaran pembangunan daerah," kata Lambert saat memberikan sumbangan dilansir dari Antara, Selasa, 17 Mei.
Dia mengatakan, Pemerintah Kota Sorong dalam program pemberdayaan di berbagai bidang sangat mengutamakan masyarakat suku MOI.
Hampir sepuluh tahun menjadi Wali Kota Sorong, dirinya sangat memperhatikan Suku MOI terutama bidang pendidikan untuk menghasilkan sumber daya manusia MOI yang berkualitas untuk menjadi pemimpin di negerinya sendiri.
Pendidikan adalah aspek yang sangat penting guna memajukan sumber daya manusia suku MOI sehingga pemerintah Kota Sorong membangun asrama mahasiswa putra dan putri yang dekat dengan kampus Universitas Papua di kota studi Manokwari.
Selama itu, kata dia, Pemerintah Kota Sorong juga memberikan bantuan biaya studi bagi ratusan mahasiswa pribumi suku MOI yang menempuh pendidikan di luar maupun dalam daerah.
"Saya juga membangun ratusan rumah layak huni bagi masyarakat suku MOI di Kota Sorong. Dan itu bentuk pemberdayaan pemerintah daerah terhadap masyarakat asli pemilik tanah Sorong," ujarnya.
Dia berharap agar musyawarah besar suku MOI menghasilkan keputusan-keputusan yang berpihak terhadap generasi muda MOI hari ini dan di masa yang akan datang.
Baca juga:
- Masjid yang Roboh Akibat Gempa di Pasaman Barat Dibangun Kembali
- Gempa Sulut, Magnitudonya 5,2
- KBRI Sebut Imigrasi Singapura Tak Melakukan Deportasi, Hanya Izin Masuk Ustaz Abdul Somad Tak Memenuhi Syarat
- Soroti Deportasi UAS dari Singapura, Yusril Ihza Mahendra: Harus Dijelaskan Agar Tak Timbul Salah Paham
Ia juga berpesan kepada masyarakat suku MOI agar tetap menjaga tanah dan hutan adat agar dapat dirasakan oleh generasi suku MOI di masa yang akan datang.