Selama Pandemi 1.798 Pasien COVID-19 di RSUD Cibinong Bogor Meninggal Dunia
CIBINONG - Sebanyak 1.798 pasien COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong meninggal dunia. Jumlah kasus kematian di RSUD wilayah Kabupaten Bogor itu terjadi selama pandemi.
"Tercatat pasien COVID yang meninggal dunia di sini (RSUD Cibinong) itu ada 1.798 orang," kata Direktur Utama RSUD Cibinong, dr Wahyu Eko Widiharso di Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu 11 Mei.
Ia menjelaskan dari jumlah 1.798 pasien itu, sebanyak 119 pasien di antaranya meninggal dunia pada periode awal Januari 2022 hingga akhir April 2022. Angka kematian itu terjadi saat varian Omicron melanda.
"Yang meninggal di Omicron juga lumayan banyak, ada 119 orang di tahun 2022 dari Januari sampai April," ujarnya.
Baca juga:
- Berkaca kepada COVID-19, DPRD Jambi Minta Pemerintah Tidak Anggap Enteng Hepatitis Anak Misterius
- Penyakit Mulut-Kuku Serang Hewan di Lamongan, Pemkab Minta Warga Tak Panik
- Sudah Punya Langkah Antisipasi, Gibran Pastikan Belum Ada Hepatitis Anak Misterius di Solo
- Intensitas Hujan di Indonesia Melandai, KLHK Siaga Karhutla: Salah Satunya Modifikasi Cuaca di Riau
Kini, jumlah pasien COVID-19 di RSUD Cibinong tercatat tinggal satu orang, setelah penularannya melandai.
"Sekarang tinggal satu (pasien), semalam itu ada dua pasien, hanya yang satu sudah selesai. Artinya sudah sangat turun drastis. Padahal dulu kasus COVID kan sampai 400 orang yang dirawat di sini," imbuhnya melansir Antara.
Ia menyebutkan penurunan kasus COVID-19 di Cibinong sudah terjadi sejak sebulan belakangan. Menurutnya, vaksinasi merupakan faktor yang sangat berpengaruh dalam penurunan kasus ini.
Tingkat keterisian tempat tidur pasien COVID-19 di RSUD Cibinong pun kini berada di kisaran angka satu hingga 10 tempat tidur.
"Kalau dulu kan (varian) Delta, waktu Juli kemarin, ketika terkena langsung demam, sesak, banyak yang meninggal. Kalau sekarang sudah jarang. Kalau Omicron ini yang meninggal tidak terlalu banyak, paling satu persen, dua persen," tandasnya.