Kekayaan Charles Leclerc per 2022 Capai Rp167,8 Miliar, Belum Termasuk Sponsor

JAKARTA - Charles Leclerc muncul sebagai salah satu bintang terbesar dalam olahraga Formula 1. Dengan jet darat Ferrari-nya, dia mampu bertarung memperebutkan gelar juara. Tetapi, berapa harga pembalap kelahiran Monaco itu?

Di usianya yang baru 24 tahun, Leclerc telah memiliki tugas yang cukup besar dalam olahraga ini, berpacu dengan Ferrari dan Alfa Romeo. Namun, 2022 bisa menjadi tahun baginya untuk naik ke eselon atas dengan memenangkan kejuaraan dunia.

Masih ada jalan panjang yang harus dilalui di musim F1 2022, dengan banyak tikungan dan belokan, tetapi Leclerc berada di posisi yang baik untuk kejayaan dan kekayaan yang jauh lebih banyak.

Lalu, berapa Ferrari membayar Leclerc? Sang pebalap dikontrak raksasa Italia itu hingga 2024, meskipun struktur pembayarannya jauh di bawah 37 juta euro yang diterima Sir Lewis Hamilton dalam perpanjangan kontrak terakhirnya dengan Mercedes.

Pada perpanjangan terakhirnya, Leclerc menghasilkan sekitar 11 juta euro (Rp167,8 miliar) per tahun, meskipun ada pembayaran signifikan yang datang di atas itu dalam bentuk kesepakatan dukungan dan perjanjian sponsor dengan berbagai perusahaan.

Sementara Ferrari sebagai sebuah tim memiliki VistaJet, Kaspersky, Mission Winnow dan Shell sebagai sponsor utama di ajang Formula 1, Leclerc memiliki pilihan dukungannya sendiri.

Richard Mlle telah terikat dengan Leclerc sejak hari-hari balap juniornya, di mana pembuat jam itu telah mengidentifikasi bakat Leclerc sejak usia muda dan berinvestasi di dalamnya.

Giorgio Armani juga telah membangun perjanjian kemitraan dengan Leclerc, dan dia telah tampil dalam sejumlah kampanye iklan dengan mereka.

Pada 2022, kekayaan bersih Leclerc dikabarkan sekitar 11 juta euro (Rp167,8 miliar), meskipun ini akan meningkat secara signifikan di mana kontrak barunya dengan Ferrari akan bernilai sangat tinggi.

Ini belum termasuk berbagai kesepakatan sponsor yang akan meningkat begitu dia terlibat dalam persaingan gelar dunia.