Emmiyati Tewas di Nagan Raya Beberapa Jam Jelang Salat Id, Mobil ASN Banda Aceh Ini Terguling
JAKARTA - Aparatur sipil negara (ASN) bernama Emmiyati (58 tahun) warga Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal di kawasan Desa Suak Palembang, Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
"Penumpang ini meninggal dunia setelah mobil penumpang yang ia tumpangi mengalami kecelakaan tunggal, akibat bagian ban mobil bocor dan tergelincir di jalan raya,” kata Kapolres Nagan Raya AKBP Setiyawan Eko Prasetya diwakili Kasat Lantas AKP Mulyana, di Meulaboh, Ahad (1/5) malam dikutip dari Antara.
Mobil penumpang yang mengalami kecelakaan tersebut jenis Toyota Hiace dengan nomor polisi DK 7172 KU.
Selain korban meninggal dunia, seorang penumpang lainnya bernama Haris Munandar (16 tahun), warga Desa Tibang, Kota Banda Aceh juga mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut dengan kondisi mengalami pendarahan di bagian kepala.
Sedangkan sopir yang mengendarai angkutan umum bernama T Maulizar (36 tahun) warga Desa Arafah, Kabupaten Aceh Selatan dalam kecelakaan ini tidak mengalami luka-luka.
Ia menjelaskan sebelum terjadinya kecelakaan tunggal tersebut, mobil yang dikemudikan T Maulizar, mengangkut dua orang penumpang.
Kendaraan tersebut melaju dari arah Blang Pidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menuju ke Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat dengan kecepatan tidak diketahui.
Di lokasi kejadian di ruas Jalan Nasional Meulaboh – Abdya, tepatnya di Desa Suak Palembang, di sebuah tikungan, kendaraan tersebut hendak menikung dan tiba - tiba ban mobil bocor.
Baca juga:
- Rutin Pantau Ragunan yang Bakal Diserbu Wisatawan, Sandiaga: Supaya Tak Munculkan Lonjakan COVID-19
- Gubernur Jateng Salat Id di Simpanglima, Ini Jadwal Seputar Salat Id di Kota Semarang
- Apresiasi Imam dan Muazin Masjid, Penguasa Dubai Berikan Visa Emas
- Pertamina Perkirakan Akan Ada Peningkatan Jumlah Konsumsi Gasoline dan LPG di Aceh Saat Idulfitri
Diduga akibat bocornya ban menyebabkan mobil penumpang tersebut tergelincir akibat ruas jalan yang licin, dan menyebabkan pengemudi hilang kendali sehingga mobil yang ditumpangi oleh dua penumpang tersebut terbalik sejauh 20 meter, dan kemudian menabrak tiang listrik.
“Kasus kecelakaan tunggal ini masih kita selidiki,” tutup Mulyana.