Buka Festival Telur Paskah, Anies Ingin Ruang Publik Jakarta Jadi Tempat Rayakan Hari Besar Keagamaan
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap ruang-ruang publik di Jakarta dapat dimanfaatkan sebagai tempat perayaan hari besar keagamaan.
Hal ini ia sampaikan saat membuka acara Festival Telur Paskah di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Festival ini merupakan rangkaian kegiatan perayaan Hari Paskah 2022 yang digelar Pemprov DKI.
“Kita ingin di Kota Jakarta kesetaraan benar-benar hadir, kesempatan yang sama dan ruang ketiga dipakai untuk kita bisa menyambut hari besar agama. Itulah yang terjadi pada hari ini dan menjadi babak baru, khususnya bagi anak-anak yang datang semoga menjadi kenangan berharga bagi mereka,” kata Anies di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu, 17 April.
Dari kegiatan Frstival Telur Paskah, Anies menekankan Pemprov DKI menginginkan kesetaraan, persatuan, dan perasaan kebersamaan dapat hadir di kota ini.
Daam hal ini, Festival Telur Paskah melibatkan berbagai kolaborator, baik dari pihak swasta maupun lembaga keagamaan, seperti Panitia Paskah Nasional XVIII tahun 2022, Paroki St. Yoseph Matraman, GPIB Ebenhaezer, Gereja Punguan Kristen Batak, lembaga pendidikan SLB B Pangudi Luhur, Toko Buku Immanuel, Komunitas Lovely Hands, dan lain sebagainya.
“Hari ini sejarah baru kita torehkan di kota kita tercinta, saya hadir bersama jajaran lengkap. Kami semua berbahagia, karena semua kolaborator bersama bekerja untuk memfasilitasi hingga semua umat Kristiani di Jakarta merayakan suasana paskah yang penuh suka cita,” ucap Anies.
Lebih lanjut, Anies menganggap kegiatan ini menjadi momentum kebangkitan setelah pandemi COVID-19 yang telah berlangsung lebih dari dua tahun belakangan.
“Saya bersyukur bahwa pada tahun ini peringatan Paskah sudah bisa diselenggarakan secara terbuka, karena dua tahun sebelumnya kita harus menjalani masa isolasi dan kini beranjak membaik. Semoga pandemi ini segera selesai,” tandasnya.
Baca juga:
- Ditantang Baku Hantam Denny Siregar, Novel Bamukmin: Gak Usah Pakai Sarung Tinju, Gak Usah Pakai Wasit
- ASN Jangan Bandel, Kendaraan Dinas Dilarang untuk Mudik, Pejabat Bisa Tiru Yogyakarta Taruh Mobil di Pool Pemda
- Pemrov Kepri Minta Kejelasan Syarat Mudik Anak Umur 7-17 Tahun ke Pusat
- Ridwan Kamil Pastikan Pemudik Belum Terima Booster Bakal Jalani Vaksinasi di Kampung Halaman