Persija Jakarta Bikin Klub eSport, Sudah Punya Tim Valorant
JAKART - Klub Liga 1 Indonesia, Persija Jakarta, mengembangkan sayap mereka ke dunia eSport. Klub ibu kota itu meresmikan klub bernama Persija Esports yang saat ini memiliki tim Valorant.
Pembentukan klub Persija Esports ini untuk memperkuat brand Persija di dunia olahraga. Manajemen Persija melihat perlunya membawa klub ke era baru, yakni dunia digital, seiring perkembangan zaman dan teknologi.
"Dengan melakukan transformasi digital yang bervisi beyond football, bahkan juga beyond sports," kata CEO Persija Esports, Harlin E. Rahadjo, seperti dikutip dari Antara.
Berdasarkan pemikiran itulah, Persija akhirnya membentuk sebuah unit usaha baru, yakni PT Persija Jaya Esports. Di dalamnya dibentu tim eSport Valorant.
Baca juga:
- Rans Cilegon FC Datangkan Ronaldinho, Menpora Zainudin Amali: Kita Mulai Panaskan Suasana Menuju Piala Dunia U-20
- Timnas Indonesia U-19 Lagi-lagi Dilumat Korea Selatan, Shin Tae-yong: Saya Ingin Beri Tepuk Tangan ke Pemain
- Usung Tema "Blast from the Past", IBL All Star 2022 Janjikan Banyak Hal
- Enggak Main-Main, Rans Cilegon FC Datangkan Legenda Brasil Ronaldinho
Harlin menambahkan, pihaknya berharap dengan lahirnya Persija Esports ini bisa memberikan manfaat bagi ekosistem olahraga dan digital di Indonesia. Terutama ekosistem dunia eSport Tanah Air.
"Semoga Persija Esports ini dapat berprestasi dan nantinya mampu membawa harum nama Indonesia di kancah olahraga dunia," tuturnya.
Tim Valorant Persija Esports kini diisi lima atlet dan menunjuk Nanda "Asteriskk" Rizana sebagai kapten tim. Untuk posisi pelatih, tim anyar ini memilih Andrew "Bali" Joseph.
Nama terakhir merupakan legenda dari gim Counter Striker (CSGO) Indonesia.
Meski baru diluncurkan secara resmi, tim ini ternyata sudah mengikuti turnamen Asia Pasifik. Mereka sukses meraih posisi keenam pada babak knockout Valorant Challengers Tournament Asia Pacific.
"Persija Esports dibentuk saya dan tim manajemen dari bulan Januari, dan selama itu kami memang sedang mencari pemain yang cocok untuk menjadi bagian kami, dan kebetulan ada tim tanpa organisasi yang diisi pemain bintang dan hebat," kata Andrew.
Setelah berkomunikasi, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk bekerja sama. Lalu lahirnya keluarga dari Persija Esports.