Ikuti Mandalika Kedepankan Konsep Pemandangan Alam, Peletakan Batu Pertama Sirkuit F1 di Bintan 17 Maret
JAKARTA – Pembangun sirkuit Formula 1 (F1) di Lagoi Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, akan segera dimulai. Sirkuit ini bakal mengikuti Sirkuit Mandalika yang mengedepankan konsep pemandangan alam.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengatakan bahwa peletakan batu pertama menandai proyek dimulai akan dilakukan pada 17 Maret terdekat. Sosok yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI itu bakal menghadiri langsung acara peletakan batu itu.
"Saat ini tim kajian sedang merampungkan Detail Engineering Design (DED) terkait teknis tanah maupun kondisi alam tempat Sirkuit Internasional F1 Bintan yang akan dibangun," kata Bambang dalam keterangan di situs MPR RI pada Senin, 14 Maret.
DED Sirkuit Internasional F1 Bintan ini rencananya menyamai konsep Sirkuit di Mandalika yang mengedepankan pemandangan alam. Sirkuit Internasional F1 Bintan akan dirancang menawarkan pemandangan laut Bintan yang indah.
IMI Pusat menargetkan Sirkuit Internasional F1 Bintan menjadi sirkuit termegah di kawasan barat Indonesia. Sirkuit ini nantinya akan digunakan untuk menggelar berbagai ajang otomotif dunia, mulai dari balap mobil sport, balap motor Moto GP hingga Formula 1.
Bercermin dari Mandalika, pembangunan Sirkuit Internasional F1 Bintan diprediksi bakal membawa dampak besar pada pertumbuhan ekonomi dan pendapatan asli daerah kawasan tersebut.
Baca juga:
- MotoGP Mandalika di Mata Mantan Pebalap Wanita Indonesia: Tak Sekadar Balapan, tetapi Juga Bisa Jadi Ajang Liburan
- Jelang MotoGP Mandalika, Tim Milik Valentino Rossi: Tak Sabar Menderu-deru di Surga Lagi!
- MotoGP Mandalika: Kru dan Pebalap Mulai Berdatangan ke Lombok, Sudah Ada Siapa Aja?
- Jelang MotoGP Indonesia, Mantan Pebalap: Sirkuit Mandalika Luar Biasa, tapi Ada Kekurangan
"Seiring banyak masuknya wisatawan lokal dan asing dari Singapura, Malaysia dan negara lainnya. Selain akan mendukung sport otomotif tourism di kawasan barat Indonesia," kata pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut.
Sirkuit Internasional F1 Bintan akan dibangun di atas lahan seluas 75 hingga 100 hektare. Proyek ini telah melalui pengkajian tim konsultan dari Inggris, Populous, yang telah banyak mendesain arena motorsport di berbagai negara dunia.
Setidaknya sudah ada dua kawasan lahan yang disiapkan untuk pembangunan sirkuit tersebut. Kawasan itu berdekatan dengan danau Lagoi Bay dan di belakang Pantai Pasir Panjang.