Bakal Jadi Kepala Badan Otorita IKN Nusantara, Ini Harta Kekayaan Bambang Susantono yang Dilaporkan ke KPK pada 2014
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik Bambang Susantono sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta pada hari ini, Kamis, 10 Maret pada pukul 15.00 WIB.
Lalu berapa harta kekayaan yang dimiliki Bambang?
Tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang terakhir dilaporkannya pada 2014 lalu, Bambang punya harta sebesar Rp3.929.537.807 dan 51.846 dolar Amerika Serikat. Jumlah tersebut dicatatkannya saat masih menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2009-2014.
Adapun dalam laporan itu disebutkan Bambang memiliki aset berupa tanah dan bangunan di Tangerang Selatan dan Bogor serta dua tanah di Tangerang Selatan dan Bogor. Dari keempat aset itu, nilai hartanya mencapai Rp2.053.608.000.
Selanjutnya, dia juga mencatatkan kepemilikan 5 unit sepeda dengan nilai Rp200 juta; mobil Toyota Rush tahun 2010 seharga Rp200 juta; dan mobil Nisan Serena tahun 2013 seharga Rp350 juta. Sehingga jika ditotal semuanya berjumlah Rp470 juta.
Berikutnya, Bambang mencatatkan kepemilikan harta bergerak lain sebesar Rp668.500.000 yang terdiri dari logam mulia, batu mulia, hingga barang seni dan antik yang berasal dari perolehan sendiri maupun warisan.
Tak sampai di situ, dia juga mencatatkan giro dan setara kas lainnya dengan nilai Rp899.593.436 dan 51.846 dolar Amerika Serikat. Sehingga, jika ditotal harta kekayaannya mencapai Rp4.091.701.436 tapi dia mencatatkan utang sebesar Rp162.163.629 sehingga hartanya dikurangi dengan jumlah tersebut.
Baca juga:
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono memastikan Jokowi akan melantik Budi Susantono-Dhony Rahadjoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita IKN Nusantara. Selain itu, Jokowi juga dijadwalkan melantik Gubernur Sulawesi Utara Andi Sudirman Sulaiman.
"Kamis sore pukul 15.00 WIB di Istana Negara, Presiden akan melantik Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur Sulawesi Selatan. Kemudian untuk posisi Kepala Otorita IKN dijabat oleh Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN,” ungkap Heru dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 10 Maret.
Sebagai informasi, Bambang merupakan mantan Wakil Perhubungan pada Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2010-2014.
Tak hanya itu, dia juga pernah menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian. Selain itu, Bambang juga dikenal sebagai pakar perencanaan infrastruktur dan transportasi.