Twitter Kembali Alami Eksodus Dua Pejabat Keamanan Penting
JAKARTA - Twitter Inc kembali mengalami eksodus dari pejabat pentingnya. Perusahaan media sosial asal Amerika Serikat itu mengatakan pada Jumat, 21 Januari, bahwa kepala keamanannya tidak lagi berada di perusahaan dan kepala petugas keamanan informasinya juga akan mundur dalam beberapa minggu mendatang.
Perombakan itu terjadi setelah salah satu pendiri Twitter, Jack Dorsey, mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif pada November lalu. Ia menyerahkan kendali kepada wakil puncak Parag Agrawal, yang sejak itu telah mereorganisasi struktur kepemimpinan perusahaan media sosial tersebut.
Twitter tidak merinci apakah kepergian dari kedua pejabat bidang keamanan itu berjalan dengan sukarela atau faktor lain.
Baca juga:
- Pemerintah Segera Hadirkan Bursa Kripto untuk Dorong Ekosistem yang Lebih Baik
- Aset Kripto Diretas Hacker, Crypto.com Rugi Rp472 Miliar!
- Dua Fitur Anyar Snapchat yang Selamatkan Pengguna dari Narkoba di Media Sosialnya
- Ini Dia Cara Install dan Daftar Trust Wallet di Android Buat Simpan Uang Kripto Sendiri
Peiter Zatko, seorang peretas terkenal yang lebih dikenal sebagai "Mudge," diangkat sebagai kepala keamanan pada tahun 2020. Pengangkatan ini dilakukan setelah Twitter mengalami pelanggaran keamanan yang memungkinkan peretas untuk men-tweet dari akun terverifikasi untuk tokoh publik termasuk miliarder, Bill Gates dan CEO Tesla, Elon Musk.
The New York Times pertama kali melaporkan kepergian Zatko dan kepergian Rinki Sethi yang akan datang sebagai CISO sebelumnya pada hari Jumat. Zatko dan Sethi tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.