NASA Berhasil Luncurkan Misi X-Ray ke Luar Angkasa untuk Pelajari Lubang Hitam
JAKARTA - Imaging X-ray Polarimetry Explorer (IXPE) milik NASA berhasil meluncur ke luar angkasa di atas roket SpaceX, Falcon 9. Misi ini akan bertujuan untuk mempelajari dan mengukur polarisasi X-ray.
Misi yang akan berlangsung selama dua tahun ini merupakan upaya bersama dengan Badan Antariksa Italia. Selain itu, misi IXPE juga memungkinkan NASA untuk melihat ke asal-usul cahaya X-ray, bentuk cahaya energi tinggi yang dihasilkan selama beberapa peristiwa langit paling ekstrim seperti ledakan supernova.
Menurut laporan NASA, misi penjelajah IXPE ini didasarkan pada pekerjaan yang telah dilakukan oleh Chandra X-ray Observatory, yakni misi astronomi X-ray unggulan NASA, yang diluncurkan pada tahun 1999 dan telah mencitrakan sisa-sisa bintang yang meledak, menemukan lubang hitam, dan banyak lagi.
Dikutip dari The Verge, Jumat, 10 Desember, IXPE akan memberikan lebih banyak wawasan tentang fenomena astrofisika yang telah dipelajari Chandra di masa lalu. IXPE akan mulai beroperasi pada Januari tahun depan.
Selama tahun pertama, IXPE akan mempelajari sekitar 40 benda langit dengan pengamatan lanjutan yang mendetail di tahun kedua. Misi IXPE terdiri dari tiga teleskop identik yang berisi cermin yang akan mengumpulkan X-ray yang berasal dari benda langit, seperti lubang hitam supermasif, dan memfokuskannya ke detektor yang dapat mengukur polarisasinya.
Baca juga:
- Whatsapp Luncurkan Fitur Pembayaran Cryptocurrency di AS, Instan , Aman dan Tanpa Biaya
- Pengawas Mobil Jerman Izinkan Sistem Drive Pilot yang Dikembangkan Mercedes-Benz
- Gawat! Hacker Telah Mempublikasikan Data Vestas Setelah Muncul Serangan Ransomware November Lalu
- Situs Pemeringkat Alexa Bakal Dimatikan Amazon pada 1 Mei 2022, Peringkat Web Dianggap Tak Penting Lagi
Cahaya terpolarisasi adalah cahaya yang getarannya semua selaras dalam satu arah, tidak seperti cahaya tampak dari bola lampu, yang menyebar ke segala arah. Dengan mempelajari sifat-sifatnya, para astronom dapat mempelajari lebih lanjut tentang lingkungan seperti apa ia berasal dan dilalui dalam perjalanannya melintasi kosmos.
Dikatakan NASA, misi tersebut akan memberikan jawaban untuk pertanyaan seperti bagaimana lubang hitam berputar, apakah lubang hitam di pusat galaksi kita secara aktif memakan materi di sekitarnya di masa lalu, dan mengapa pulsar memancarkan begitu banyak cahaya X-ray.
Peluncuran IXPE adalah kemenangan besar bagi NASA, dan selanjutnya badan tersebut akan meluncurkan James Webb Telescope, mata besar berikutnya NASA di langit akhir bulan ini.