Kabar Kurang Baik dari Ace Hardware Milik Konglomerat Kuncoro Wibowo, Penjualan Mereka Menurun Jadi Rp4,6 Triliun di Kuartal III 2021

JAKARTA - Emiten ritel PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) mencatatkan kinerja yang kurang menggembirakan pada kuartal III 2021. Pendapatan dan laba perusahaan milik konglomerat Kuncoro Wibowo ini mengalami penurunan di periode sembilan bulan pertama tahun ini.

Dalam laporan keuangan Ace Hardware yang dipublikasikan di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Kamis 4 November, perseroan membukukan penjualan bersih sebesar Rp4,60 triliun. Raihan tersebut mengalami penurunan 14,35 persen jika dibandingkan dengan kuartal yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp5,38 triliun.

Penurunan penjualan ini terjadi pada seluruh produk perseroan mulai dari produk perbaikan rumah tangga, produk gaya hidup, maupun produk permainan. Adapun produk perbaikan yang berkontribusi paling banyak terhadap penjualan perseroan turun menjadi Rp2,45 triliun dari sebelumnya di kuartal III 2020 sebesar Rp2,85 triliun.

Selanjutnya penjualan produk gaya hidup pada kuartal III 2021 tercatat sebesar Rp1,98 triliun yang juga mengalami penurunan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp2,35 triliun. Sama hal nya dengan penjualan produk permainan dari Rp174,33 miliar menjadi Rp173,71 miliar.

Melalui penjualan tersebut, perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp2,31 triliun di kuartal tiga ini, laba kotor ini juga turut turun jika dibandingkan dengan kuartal yang sama di tahun 2020 sebesar Rp2,71 triliun.

Total laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga tercatat turun hingga 39,04 persen. Di mana pada kuartal III 2020 membukukan laba sebesar Rp529,59 miliar menjadi Rp322,85 miliar pada kuartal III 2021.

Penurunan total laba komprehensif tersebut telah tampak pada hasil laba usaha yang jauh menyusut dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp688,13 miliar menjadi Rp439,17 miliar.

Tidak hanya itu, total aset perseroan di kuartal III 2021 juga mengalami penyusutan. Pada tutup buku tahun 2020, ACES mencatatkan total aset sebesar Rp7,25 triliun, sedangkan kuartal tiga ini turun menjadi Rp6,93 triliun.

Hal yang sama terjadi pada total ekuitas perseroan yang menurun menjadi Rp4,99 triliun sedangkan pada akhir Desember 2020 sebesar Rp5,22 triliun. Begitu juga dengan total liabilitas perseroan dari Rp2,02 triliun di akhir 2020 menjadi Rp1,93 triliun pada kuartal III 2021.