JAKARTA - Menjelang ulang tahun pertama Netflix Games pada bulan November ini, Netflix Inc., penyedia layanan streaming film dan serial paling populer di dunia mengumumkan akuisisinya terhadap Spry Fox.

"Saat kami mendekati ulang tahun pertama peluncuran game di bulan November, dengan senang hati kami mengumumkan bahwa Spry Fox bergabung dengan Netflix untuk menjadi studio gim in-house keenam kami," tulis Wakil presiden studio gim di Netflix, Amir Rahimi dalam pengumumannya.

Spry Fox merupakan studio independen pengembangan gim yang berbasis di Seattle. Spry Fox telah menjadi pemenang penghargaan yang berfokus pada gim orisinal yang nyaman. 

Rahimi menjelaskan bahwa pendekatan unik yang dilakukan oleh studio yang sudah didirikan sejak 2010 terhadap pengembangan gimnya seperti Triple Town, Alphabear, dan Cozy Grove ini akan membantu mempercepat pengembangan kreatif Netflix di genre lain.

“Ketika David dan saya mendirikan Spry Fox dua belas tahun yang lalu, tujuan kami adalah menciptakan tempat di mana orang-orang yang baik dan kreatif dapat membuat permainan yang indah dan orisinal dalam lingkungan yang mendukung yang membawa kebahagiaan bagi orang-orang yang memainkannya,” kata Daniel Cook, co-founder Spry Fox. 

Setelah banyak percakapan, Cook melanjutkan, akhirnya mereka semua bersemangat untuk bergabung dengan Netflix sebagai studio gim internal dan membangun gim yang luar biasa bersama-sama.

Dengan masuknya Spry Fox, Netflix berharap dapat membuat gim dengan studio tanpa henti dengan nilai fokusnya pada kesenangan karyawan dan pemain, sesuai dengan prinsip perusahaan.

"Perjalanan gim kami baru saja dimulai, tetapi saya bangga dengan pekerjaan dasar yang telah kami lakukan untuk membangun kapasitas kreatif internal kami sehingga kami dapat memberikan pengalaman gim terbaik termasuk tanpa iklan dan tanpa dalam aplikasi pembelian kepada anggota kami sebagai bagian dari keanggotaan mereka," pungkas Rahimi.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)