JAKARTA - Qarabag melanjutkan kejutan di Liga Europa. Dalam duel di kandang sendiri di Stadion Tofiq Bahramov Republican, Baku, Jumat, 23 Februari 2024 dini hari WIB, Qarabag harus mengakui keunggulan Braga 3-2. Namun mereka tetap lolos ke 16 besar karena unggul agregat 6-5

Qarabag lolos secara dramatis. Pada laga pertama di kandang Braga, tim elite Azerbaijan ini membuat kejutan dengan meraih kemenangan 4-2.

Kemenangan ini seharusnya memuluskan langkan Qarabag ke 16 besar. Namun Braga sukses mengejar defisit gol justru saat bermain di kandang Qarabag. Bahkan sampai pertandingan selesai di waktu normal, Braga berhasil menang 2-0.

Kedua tim pun memiliki agregat gol sama sehingga pertandingan dilanjutkan extra time. Di babak itu laga kian menarik samai akhirnya pemain pengganti Nariman Akhundzade sukses membobol gawang Braga yang membawa Qarabag lolos ke 16 besar.

Pertandingan itu sendiri berjalan ketat. Braga yang bermain ofensif belum bisa mencetak gol di sepanjang babak pertama.

Qarabag sendiri berusaha mempertahankan keunggulan di laga pertama sehingga memilih untuk fokus pada pertahanan.

Upaya tuan rumah cukup berhasil karena babak pertama berakhir tanpa gol. Mereka pun tinggal menyelesaikan tugas selama 45 menit berikutnya.

Hanya di babak kedua, Qarabag mengalami petaka. Bek Elvin Cafarquliyev diusir wait setelah menerima kartu kuning kedua karena melakukan pelanggaran terhadap Roger Fernandes.

Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan dengan baik oleh Braga. Hasilnya, Fernandes membobol gawang tuan rumah di menit 70. Dirinya menyambut assist Bruma dan menuntaskannya.

Gol itu menaikkan semangat pemain Braga untuk memperbesar keunggulan. Upaya mereka tak sia-sia. Kali ini, Alvaro Djalo yang membobol gawang lawan di menit 83.

Skor berubah menjadi 2-2 dan bertahan sampai akhir laga. Dengan agregat sama kuat 4-4 dan gol away sudah tidak diperhitungkan lagi, pertandingan dlanjutkan ke babak extra time.

Qarabag membuka harapan lolos setelah Matheus Silva memperkecil ketinggalan gol di menit 102. Skor berubah menjadi 2-1 untuk Braga.

Namun Braga belum menyerah. Klub Portugal ini kembali mencetak gol dari titik penalti di menit 115. Penalti diberikan setelah Bahlul Mustafazade menjatuhkan pemain sayap Braga Simon Banza.

Banza sendiri yang mengeksekusi penalti. Braga pun berhasil memperbesar keunggulan menjadi 3-1. Hanya saja agregat gol masih sama.

Saat memasuki injury time, Akhundzade tampil sebagai penyelamat Qarabag. Dirinya mencetak gol yang menjadi penentu langkah Qarabag ke 16 Besar.

Gol dia di menit 120+2 menjadikan Qarabag kalah 3-2. Skor itu bertahan sampai akhir laga dan itu sudah cukup menyingkirkan Braga.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)