JAKARTA - Arema FC dipastikan tak mengikat pemain muda Brasil, Pedro Henrique Bartoli. Padahal, pemain satu ini rencananya akan dinaturalisasi. Penyebabnya adalah kontrak.
Negosiasi antara kedua belah pihak menemui jalan buntu. Henrique menilai kontrak yang disodorkan manajemen Arema FC tak sesuai dengan keinginannya.
Padahal, menurut penuturan general manajer Arema FC, Rudy Widodo, kontrak itu sudah sesuai dengan usia dan kualitasnya. Selain itu, kontrak yang ditawarkan sesuai dengan arahan PSSI.
"Sepertinya belum berjodoh dengan Arema," ungkap Ruddy kepada sejumlah media.
另请阅读:
Setelah kehilangan Henrique, klub berjuluk Singo Edan itu mendatangkan eks penggawa Kalteng Putra, Rizky Dwi Febrianto. Namun, Rizky bukan untuk menggantikan Henrique.
Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto mengatakan, Rizky didatangkan sebagai antisipasi kepergian M. Ikhsan. Seperti diketahui, sang pemain masih bersatus pinjaman dari Borneo FC dan akan berakhir November mendatang.
"Kami akan tetap lihat dulu sampai minggu-minggu ini," ujar Charis.
Secara umum, Charis menilai Rizky memiliki teknik yang bagus. Namun, diakuinya fisik sang pemain masih jadi kekurangan saat ini. Dia berharap, hal itu sudah bisa diatasi dalam beberapa hari ke depan.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)