Jokowi Sematkan Bintang Jasa Pratama untuk Presiden FIFA Gianni Infantino
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanda kehormatan Bintang Jasa Pratama kepada Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino di Istana Negara, Jakarta, Jumat 10 November.
Pemberian gelar kehormatan ini tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 70/TK/Tahun 2023 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama. Presiden FIFA bernama lengkap Giovanni Vincenzo Infantino itu dinilai telah memberikan kontribusi besar di bidang olahraga, dan kiprahnya diakui secara internasional.
Sekretaris Militer Presiden, Laksamana Muda TNI Hersan, membacakan surat keputusan tersebut.
"Pengabdian dan pengorbanannya di bidang olahraga yang bermanfaat bagi bangsa dan negara, dan atau darma bakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat internasional, serta warga negara asing yang berjasa pada bangsa dan negara Indonesia," kata Hersan.
Setelah pembacaan surat keputusan, Presiden Jokowi menyematkan tanda kehormatan kepada Gianni dan memberikan ucapan selamat.
Presiden FIFA Gianni Infantino mengaku terhormat mendapat gelar tersebut.
"Ini adalah sebuah kehormatan bukan hanya bagi saya, tetapi juga seluruh komunitas sepak bola di dunia."
Gianni Infantino terpilih sebagai presiden FIFA pada Februari 2016 setelah sebelumnya menjabat sebagai sekretaris jenderal federasi tersebut. Pria keturunan Swiss-Italia ini juga memiliki pengalaman di Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sejak 2000 dan pernah menjadi penasihat di berbagai badan sepak bola di Italia, Spanyol, dan Swiss.
另请阅读:
Kunjungan Gianni ke Indonesia terkait dengan pembukaan Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, hari ini. Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyatakan bahwa kedatangan Presiden FIFA Gianni Infantino ke Indonesia menunjukkan apresiasi tertinggi organisasi sepakbola dunia terhadap Indonesia.
"Pemerintah Indonesia menghargai apa yang sudah dilakukan FIFA, melalui Presiden Gianni, bagi kemajuan sepak bola Indonesia. Bimbingan, arahan, dan kepercayaan FIFA kepada Indonesia dalam membangun sepak bola secara langsung membangun pula semangat dan budaya baru di masyarakat kita yang mayoritas suka sepak bola," kata Erick Thohir.