Silaturahmi Suci antara Adik dan Kakak Demi Kemajuan Indonesia

09 April 2025, 10:00 | Tim Redaksi
Silaturahmi Suci  antara Adik dan Kakak Demi Kemajuan Indonesia
Foto karya Luthfiah VOI

Bagikan:

JAKARTA - Pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akhirnya terlaksana di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin, 7 April 2025. Pertemuan kedua tokoh bangsa ini berlangsung dengan hangat dan penuh keakraban.

Pukul 20.00 WIB, iring-iringan mobil memasuki rumah Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar Nomor 27, di Jakarta Pusat. Tak lama turun dari mobil berwarna putih, Presiden Prabowo Subianto bersama sejumlah tokoh yang turut hadir ke kediaman Megawati, di antaranya Menteri Luar Negeri Sugiono, Ketua MPR yang juga Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Kedatangan rombongan ini disambut oleh Menteri Kordinator Bidang Politik dan Keamanan Indonesia, Budi Gunawan yang lebih dulu berada di rumah Megawati Soekarnoputri.

Presiden Prabowo Subianto datang dengan kemeja tangan panjang berwarna krem dan celana panjang berwarna hitam. Sementara Megawati Soekarnoputri mengenakan busana bernuansa batik berwarna biru dongker dan juga mengenakan celana berwarna hitam. Keduanya duduk berdampingan di atas sofa bernuansa cerah dengan dua bantal berwarna merah.

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Prabowo di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Selatan, Senin 7 April 2025 (dok Gerindra)
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Prabowo di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Selatan, Senin 7 April 2025 (dok Gerindra)

Pertemuan Prabowo- Megawati Membahas tentang Situasi Global dan Kemajuan Bangsa

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pertemuan keduanya berlangsung hangat dan akrab bertepatan dengan momen Hari Raya Idulfitri. Dasco mengungkapkan keduanya membahas bagaimana membangun bangsa secara bersama-sama ke depan.

"Saya nggak tahu persis, tetapi yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan," ujar Dasco, di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa, 8 April.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Wakil Ketua DPR itu mengatakan kedua tokoh bangsa ini memiliki hubungan yang sangat baik dan bersahabat sehingga suasana kekeluargaan diantara keduannya terlihat sekali. Dan tanpa terasa waktu pertemuan kedua tokoh bangsa ini berjalan cukup lama sampai 90 menit.

"Ya kalau semalam ini kan antara Pak Prabowo dan Bu Megawati memang hubungan selama ini baik-baik saja dan bersahabat. Sehingga ya pertemuan semalam itu adalah pertemuan kekeluargaan, keakraban dan hangat. Dan waktu pembicaraan keduanya itu lebih lama secara empat mata," kata Sufmi Dasco Ahmad.

Situasi global yang terjadi saat ini yang dialami semua negara-negara di dunia merupakan salah satu tema utama yang dibahas kedua tokoh bangsa yang bertemu. Apalagi Megawati Soekarnoputri saat memimpin bangsa ini pernah mengalami masa-masa krisis. Dasco menjelaskan kedua tokoh bangsa ini bertukar pikiran dan juga pengalaman dalam menyelesaikan permasalahan kebangsaan yang ada.

"Pertemuan silaturahmi antar sesama tokoh bangsa ini merupakan hal yang wajar dan harus dilakukan di masa-masa seperti sekarang ini. Semua tokoh bangsa yang ada harus bersatu untuk memikirkan kondisi yang disebabkan situasi global yang terjadi saat ini,"kata Sufmi Dasco Ahmad.

.

Opini Positif

Ketua Umum Partai Golkar Lahadalia dengan Presiden ke-7 RI Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Selasa (8/4/2025). ANTARA/Aris Wasita
Ketua Umum Partai Golkar Lahadalia dengan Presiden ke-7 RI Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Selasa (8/4/2025). ANTARA/Aris Wasita

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi pertemuan silaturahmi Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri pada Senin (7/4) malam.

"Pertemuan Pak Prabowo dan Bu Mega sangat baik, untuk kebaikan negara. Kalau bisa berkumpul akan jauh lebih baik dibandingkan tidak berkumpul," kata Jokowi di kediamannya, di Solo, Jawa Tengah, Selasa, 8 April dilansir ANTARA.

Jokowi mengatakan silaturahim antartokoh bangsa sangat baik untuk kedamaian Indonesia.

"Ini masih dalam suasana Lebaran, silaturahim antarpemimpin, antartokoh dengan baik," ujar Jokowi usai menerima kunjungan silaturahim Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.

Sementara itu, Bahlil mengatakan Indonesia membutuhkan suasana yang harmonis, kondusif, sehingga pertemuan tokoh bangsa penting dilakukan.

"Kami semua menghargai, termasuk apa yang telah dilakukan Pak Prabowo, Ibu Mega. Pak Prabowo tidak hanya ke Bu Mega, tapi juga ke Pak Jokowi, Pak SBY, semua diperlakukan sama. Dan kita harus kompak membangun negara," kata Bahlil.