Canva Luncurkan Visual Suite 2.0, Gabungkan Rangkaian Aplikasi dalam Satu Format Halaman

JAKARTA – Akhir tahun lalu, Canva memperkenalkan Visual Suite untuk merancang desain dan konten dengan mudah. Fitur ini telah ditingkatkan sehingga pengguna kini dapat membuat desain dalam satu format baru. 

Visual Suite 2.0 masih mencakup berbagai alat pembuatan konten, mulai dari dokumen, presentasi, papan tulis, video, dan masih banyak lagi. Namun, fitur ini kini dibuat lebih sederhana sehingga pengguna tidak perlu beralih halaman untuk membuat desain baru. 

Misalnya, saat pengguna sedang menggunakan fitur Whiteboard, mereka tidak perlu keluar dari halaman pengeditan hanya untuk mengetik kembali di bagian dokumen atau spreadsheet. Semuanya sudah bisa dilakukan di satu tempat. 

Menurut Canva, pembaruan ini menjadi terobosan terbaik dalam berkreasi. Terlebih lagi, belum ada situs web yang menyediakan satu halaman dengan format terpadu dan file yang terhubung. Dengan begitu, Visual Suite kini dapat dijadikan ruang kolaboratif. 

Perubahan berikutnya terlihat pada fitur Canva Sheets untuk membuat Spreadsheet. Fitur ini banyak digunakan oleh pengguna Canva, tetapi halamannya masih menyediakan alat standar. Sheets di Canva juga tidak terkait dengan proses kreatif apa pun. 

Maka dari itu, Sheets kini diperbarui dengan visualisasi yang lebih baik dan alat yang lebih kreatif. Menurut pernyataan Canva, Sheets telah dirancang khusus untuk era Kecerdasan Buatan (AI) karena banyak fitur AI yang bisa digunakan di dalamnya. 

Pengguna bisa mencoba fitur Magic Insights atau Magic Formulas untuk menyederhanakan berbagai proses yang rumit. Jika pengguna harus mengerjakan bagan atau format apa pun di Sheets, mereka hanya perlu memasukkan prompt ke alat AI dan Canva akan membuatnya. 

Sheets biasanya digunakan sebagai alat pencatatan konten atau kampanye pemasaran. Untuk memaksimalkan fungsinya, Canva juga mendapatkan fitur lainnya dari Magic Studio, misalnya Magic Write. Fitur ini dapat mengisi sel kosong hanya dengan satu klik. 

Ada juga kemampuan Magic Resize untuk mengubah atau merombak desain tanpa perlu mengerjakan ulang tata letaknya. Jika pengguna ingin mengubah atau melokalkan bahasa yang digunakan, mereka hanya perlu menekan menu Translate yang disediakan.