Bagikan:

JAKARTA - EigenLayer, sebuah protokol restaking inovatif yang beroperasi di jaringan Ethereum, siap meluncurkan token EIGEN yang sangat dinantikan oleh komunitas kripto. Setelah hampir lima bulan sejak airdrop pertama, token ini akan mulai diperdagangkan malam ini, tepatnya pukul 9 malam waktu Pasifik (12 malam waktu Timur AS). Peluncuran ini menandai langkah penting dalam evolusi teknologi blockchain dan diharapkan dapat menarik minat besar dari investor global.

Dilansir dari Decrypt, Eigen Foundation, organisasi di balik EigenLayer, mengumumkan melalui media sosial bahwa token EIGEN akan tersedia untuk diperdagangkan di beberapa bursa kripto terkemuka. Binance, bursa kripto terbesar di dunia, dan Bitfinex, juga menyatakan bahwa mereka akan menjadi platform pertama yang mencantumkan token ini. Pengguna akan dapat memperdagangkannya dengan pasangan kripto lain seperti Bitcoin dan Tether, memberikan fleksibilitas dan likuiditas yang tinggi bagi para trader.

Token EIGEN akan diluncurkan dengan total pasokan awal sekitar 1,67 miliar token. Namun, seperti Ethereum, EIGEN memiliki pasokan dinamis yang akan bertambah seiring waktu. Saat ini, kontrak berjangka untuk EIGEN diperdagangkan dengan harga 4,03 Dolar AS (Rp60.994) di platform Aevo. Hal ini memproyeksikan valuasi penuh yang terdilusi (fully diluted valuation/FDV) dari EIGEN mencapai lebih dari 6,7 miliar Dolar AS (Rp101 triliun).

Selama tahun ini, sekitar 200 juta token EIGEN telah didistribusikan kepada pengguna awal dan mitra ekosistem melalui dua airdrop besar, yang diharapkan menjadi pasokan awal yang beredar di pasar. Distribusi ini bertujuan untuk memperluas basis pengguna dan meningkatkan adopsi token di berbagai platform.

EigenLayer memperkenalkan inovasi di dunia kripto dengan memungkinkan pengguna untuk melakukan restaking aset kripto mereka di beberapa blockchain sekaligus. Protokol ini dirancang untuk pengguna yang sudah melakukan staking di Ethereum (ETH), sehingga mereka dapat menggunakan aset yang sudah di-stake di berbagai protokol lain tanpa perlu menambah modal baru.

Staking adalah proses di mana pengguna “mengunci” aset kripto mereka untuk mendukung keamanan dan kinerja jaringan blockchain, serta menerima imbalan sebagai kompensasi. Dengan EigenLayer, pengguna yang telah staking di Ethereum dapat memanfaatkan aset tersebut untuk protokol lain, memperluas peluang mendapatkan imbalan. Ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar dan potensi penghasilan tambahan bagi para staker.