Bagikan:

JAKARTA - Paper.id, platform invoicing dan pembayaran business-to-business (B2B) telah meresmikan kerjasama dengan Sift sebagai upaya memperkuat sistem keamanan di seluruh lini operasionalnya.

Sebagai platform deteksi penipuan berbasis AI, Sift mampu mengidentifikasi lebih dari 1 triliun event dan identity signal setiap tahunnya, dan sangat ideal untuk mendeteksi anomali transaksi dan memastikan keamanan bagi seluruh pengguna Paper.id.

Melalui kerja sama ini, Paper.id menunjukkan komitmennya terhadap keamanan data dan integritas perusahaan, khususnya dalam menghadapi penipuan pembayaran.

“Dan saat ini kita melihat para penipu memanfaatkan otomatisasi dan AI untuk meningkatkan skala serangan, sangat penting bagi bisnis seperti Paper.id untuk ‘melawan api dengan api’ untuk mengamankan transaksi dan tetap memberikan pengalaman yang efisien bagi pelanggan mereka,” kata Armen Najarian, CMO di Sift dalam pernyataan yang diterima pada Selasa, 4 Juni. 

Dengan sistem pencegahan penipuan yang didukung AI yang disertai sistem pengambilan keputusan yang canggih dan Global Data Network yang luas, teknologi Sift memungkinkan Paper.id untuk mendeteksi transaksi mencurigakan dengan cepat dan memfasilitasi tindakan gesit dan melakukan mitigasi atas potensi risiko. 

Dengan begitu, Paper.id dapat memberikan pengalaman pengguna yang lancar dan menyediakan platform yang lebih aman bagi mitra perbankan dan pembayarannya.

"Lewat kemitraan dengan Sift, kami dapat menyalurkan fokus pada kegiatan dan operasional inti bisnis sambil tetap memastikan keamanan dan integritas ekosistem," ujar Perwakilan Paper.id yang juga selaku VP Operations, Kinantia Subiantoro.