Bagikan:

JAKARTA - Porsche membukukan penjualan retail sebanyak 155.945 unit di seluruh dunia, mulai dari Januari hingga Juni 2024, angka tersebut menunjukkan penurunan moderat sebesar 7 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dengan Cayenne, Panamera, Macan, Taycan, dan 911, produsen mobil sport ini sedang memperbarui lima dari enam seri modelnya, transisi yang sangat kompleks tersebut menyebabkan kesenjangan dalam rentang di masing-masing pasar, dan seri model. Namun demikian, Porsche telah menunjukkan dirinya sebagai perusahaan yang kuat selama enam bulan terakhir.

"Dengan jajaran model yang paling kuat dalam sejarah perusahaan, kami mengirimkan sinyal yang jelas. Pelanggan kami dapat mengandalkan kami. Bahkan dalam lingkungan pasar yang menantang secara global, kami menghadirkan mobil sport yang menginspirasi dengan performa unik, banyak inovasi, dan tingkat individualisme yang tinggi," kata Executive Board for Sales and Marketing di Porsche AG Detlev von Platen, dalam keterangan resminya, Senin, 15 Juli.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, bahwa Porsche sekali lagi dapat mengandalkan struktur penjualan yang seimbang di beberapa wilayah.

"Hal ini memberi kami stabilitas dan menegaskan bahwa kami akan terus secara konsisten mengejar strategi penjualan yang berorientasi pada nilai di masa depan," tambahnya.

Jenama yang terkenal dengan desain yang khas ini mengungkapkan adanya pertumbuhan di Eropa, tidak termasuk Jerman. Di mana, Porsche mengirimkan 38.611 kendaraan pada paruh pertama tahun ini, meningkat 6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di pasar dalam negeri Jerman, jumlah kendaraan yang dikirim bahkan naik sebesar 22 persen sebanyak 20.811 unit diserahkan kepada pelanggan.

Sementara itu, di China, produsen mobil sport ini mengirimkan 29.551 kendaraan dari Januari hingga Juni, menurun 33 persen. Alasan utama penurunan ini adalah situasi ekonomi yang masih tegang di pasar China dan fokus pada penjualan yang berorientasi nilai.

Selain itu, untuk pasar Amerika Utara Porsche mengirimkan 39.558 kendaraan kepada pelanggannya, menurun 6 persen. Setelah penundaan terkait bea cukai dalam pengiriman beberapa model kendaraan pada kuartal pertama, wilayah tersebut mampu mengejar ketinggalan secara signifikan, mencatatkan kinerja kuartalan terkuatnya. Di pasar luar negeri dan pasar berkembang, 27.414 kendaraan diserahkan kepada pelanggan. Hal ini sesuai dengan tingkat tinggi tahun sebelumnya.

Porsche juga mencatat adanya permintaan besar untuk All Electric Macan. Dengan 54.587 unit, Porsche Cayenne mencatatkan pengiriman terbanyak pada paruh pertama tahun ini naik 16 persen, dan Porsche Macan yang dikirimkan ada 39.167 unit.

"Generasi baru SUV listrik sepenuhnya mencatatkan pesanan yang sangat memuaskan. Kendaraan pertama akan dikirimkan kepada pelanggan pada paruh kedua tahun ini," paparnya.

Sementara itu, untuk sport ikonis 911 terus sangat populer di kalangan pelanggan: 28.212 unit 911 dikirimkan di seluruh dunia bertambah delapan persen. Panamera dikirimkan ke 13.255 pelanggan berkurang 25 persen, penurunan tersebut dapat dijelaskan oleh pergantian model saat ini, berlaku juga untuk model Taycan dimana pada paruh pertama tahun ini 8.838 pelanggan menerima Taycan menurun 51 persen, dan model 718 Boxster dan 718 Cayman mencapai 11.886 pengiriman, yang sesuai dengan pertumbuhan sebesar 8 persen.

"Pada tahun 2024, kami akan menempatkan portofolio produk Porsche terkuat sepanjang masa di jalan. Kami akan terus fokus pada tiga sistem penggerak: kendaraan listrik, plug-in hybrids yang efisien, dan mesin pembakaran," tutupnya.