JAKARTA - Brand kendaraan listrik terkenal, Tesla, telah mengumumkan penarikan kembali Tesla Model X akibat masalah pada kamera belakang yang sebelumnya diperbarui melalui sistem over-the-air.
Pengumuman ini dilakukan oleh Badan Keselamatan Jalan Raya AS (NHTSA) yang memberitahu para pemilik kendaraan terkait.
Dilaporkan oleh Hindustan Times pada Minggu, 16 April, sebanyak 38 unit terkena dampak.
Tesla telah melengkapi kendaraan tersebut dengan fitur self-driving 4.0 dan menggunakan versi perangkat lunak 2023.2.200. Namun, sinyal kamera belakang yang lemah menyebabkan gambar kamera belakang tidak muncul di layar, mengganggu visibilitas belakang saat mundur dan berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Masalah ini ditemukan pada Februari setelah kamera belakang pada salah satu unit Model X mengalami kegagalan pada tampilan layar sentuh.
Tesla kemudian meluncurkan pembaruan perangkat lunak over-the-air pada 9 Maret dan menangani semua kendaraan yang terkena dampak pada 5 April. Namun, setelah penyelidikan, penarikan sukarela diputuskan pada 29 Maret.
Tesla telah memperbaiki semua kendaraan yang terkena masalah melalui pembaruan over-the-air dan meningkatkan sinyal kamera cadangan untuk memastikan konektivitas sinyal. Pabrikan juga telah memasang pembaruan perangkat lunak 2023.2.201 atau yang lebih baru pada Model X tanpa tindakan lebih lanjut.
BACA JUGA:
Meskipun demikian, para pengguna mobil Tesla Model X yang masih merasa khawatir dapat menggunakan program penarikan kembali secara sukarela dengan menghubungi layanan Tesla. Hingga saat ini, Tesla belum mencatat adanya kecelakaan yang disebabkan oleh masalah pada kamera belakang.
Terkait
