Memaknai PON XX Papua sebagai Panggung Kebersamaan, Persatuan dan Persaudaraan
Menko Airlangga saat saat melakukan pengalungan medali kepada para atlet wushu yang berhasil pada babak final (Foto: Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Stadion Lukas Enembe, Sentani, Jayapura, Papua, Sabtu, 2 Oktober.

Dalam upacara pembukaan pesta olahraga terbesar nasional itu, Presiden Joko Widodo mengaku bangga karena PON untuk kali pertama digelar di tanah Papua.

"Perasaan saya dan perasaan saudara-saudara pasti sama. Kita bangga ada di tanah Papua. Dan kita bangga berada di stadion terbaik di Asia Pasifik ini. Kita bangga membuka PON ke-20, PON yang pertama kali diselenggarakan di tanah Papua," jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Senin, 4 Oktober.

Presiden yang didampingi beberapa menteri lantas mengajak seluruh elemen masyarakat untuk merasakan PON dengan segala suka cita dan menjadi ajang untuk menjalin kebersamaan satu sama lain.

"PON ini adalah panggung kebersamaan, panggung persatuan, panggung persaudaraan," tegasnya.

Kegiatan PON XX yang dilaksanakan di Papua ini, dibagi menjadi empat klaster yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

Khusus untuk cabang olahraga wushu, hari terakhir pertandingan final diselenggarakan di GOR Dispora Merauke, Minggu kemarin. Presiden Joko Widodo juga berkesempatan menyaksikan langsung pertandingan final cabang olahraga wushu tersebut.

Final cabang olahraga wushu menyuguhkan dua pertandingan perebutan medali emas dari kategori nomor taolu dan 11 emas dari nomor sanda.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai Ketua Komite Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) turut hadir mendampingi Presiden Joko Widodo menyaksikan pertandingan final wushu tersebut.

Menko Airlangga yang juga merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) tampak puas dan bangga atas penyelenggaraan pertandingan cabang olahraga wushu yang telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik serta mengusung kebersamaan dan persaudaraan sesama atlet.

Pada kesempatan itu, selain menyaksikan keseluruhan rangkaian partai final, ia juga melakukan pengalungan medali kepada para atlet yang berhasil pada babak final.

PON XX Papua menggelar 37 cabang olahraga pertandingan, 56 disiplin cabang olahraga, dan 679 nomor pertandingan terhitung sejak 2 hingga 15 Oktober.