JAKARTA - Inter Milan menunjukkan karakter mereka dengan meraih hasil imbang 2-2 melawan Bayern Munchen pada leg kedua perempat final, Kamis, 17 April 2025, dini hari WIB, di Giuseppe Meazza untuk melaju ke semifinal Liga Champions.
Nerazzurri unggul agregat 4-3 setelah pada leg pertama mereka berhasil menang 2-1 di Allianz Arena.
Torehan itu membuat anak asuh Simone Inzaghi kini mengincar treble yang masih di depan mata.
Selain masih melanjutkan perjalanan di Liga Champions, Inter berada di puncak Serie A dan masih terlibat dalam Coppa Italia.
Bek Benjamin Pavard, yang mencetak gol kedua bagi timnya melawan Bayern Munchen itu, tidak melihat alasan mengapa mereka tidak boleh mencoba memenangi semuanya.
BACA JUGA:
"Saya senang dengan gol pertama saya di Liga Champions, tetapi saya bahkan lebih senang untuk tim yang mencapai tonggak penting seperti semifinal."
"Kami banyak menderita di lapangan, kami tahu bahwa salah satu kunci permainan adalah pertahanan."
"Kami melakukan tugas kami dengan sangat baik, kemudian ketika seorang bek juga berubah menjadi penyerang, itu bahkan lebih baik."
"Kami tidak menetapkan batasan pada diri kami sendiri karena kami telah mencapai sejauh ini, kami ingin terus maju," kata Pavard kepada Amazon Prime.
Lautaro Martinez, yang mencetak gol penyeimbang Inter Milan enam menit setelah Bayern Munchen memimpin, ingin fokus mempertahankan gelar liga terlebih dahulu.
"Kami akan mengingat ini untuk waktu yang lama. Inter Milan tidak menyerah, kami memiliki kepribadian, hati, dan pikiran."
"Kami menderita, tetapi kami menunjukkan sekali lagi bahwa kami dapat melakukan hal-hal hebat. Setiap tahun yang dimulai, kami mencoba untuk memenangi segalanya."
"Ini akan menjadi pertandingan penting melawan lawan yang hebat, di Liga Champions mereka memiliki banyak sejarah."
"Namun, sekarang kami berkonsentrasi pada liga, kemudian kami akan memikirkan Liga Champions," ujar Martinez.
Inter Milan memenangi treble pada 2010, setelah mengalahkan Bayern Munchen untuk mengangkat Liga Champions.
Manajer Simone Inzaghi masih berpeluang untuk mengulang prestasi Jose Mourinho tersebut.
"Ini malam yang indah, di stadion kami, di hadapan para penggemar kami melawan tim yang sangat kuat," kata Inzaghi.
"Kami harus memainkan dua pertandingan hebat, mengerahkan segenap kemampuan kami. Para pemain bermain luar biasa."
"Ini adalah kemenangan yang harus dibagikan kepada seluruh dunia. Kami terus maju dalam musim yang panjang ini yang memberi kami begitu banyak emosi," kata sang pelatih lagi.
Sementara itu, Bayern Munchen unggul lebih dulu sebelum Inter Milan membalas dengan dua gol cepat.
Namun, gol kedua pasukan Vincent Kompany membuat pertandingan berakhir menegangkan dengan agregat 4-3 untuk Inter Milan.
Inter Milan berikutnya akan menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions pada pekan terakhir April 2024.