Shin Tae-yong Resmi Dipecat PSSI, Ini Rekam Jejak dan Prestasinya bersama Timnas Indonesia

JAKARTA - Kabar mengejutkan datang dari PSSI. Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan yang telah menangani Timnas Indonesia selama lima tahun terakhir, resmi dipecat dari jabatannya. Keputusan ini diumumkan PSSI dalam konferensi pers pada Senin, 6 Januari 2025.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa keputusan ini diambil sebagai bagian dari evaluasi besar-besaran terhadap performa timnas di berbagai level. “Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi Shin Tae-yong selama ini. Namun, PSSI memutuskan untuk mencari arah baru dalam pengembangan sepak bola nasional,” ujarnya.

Erick sendiri menjanjikan bahwa pada tanggal 11 Januari nanti, calon pelatih pengganti STY di timnas Indonesia akan datang ke Jakarta. Bahkan pada 12 Januari, media bisa melakukan wawancara dan tanya jawab dengan pelatih baru tersebut. 

View this post on Instagram

A post shared by Erick Thohir (@erickthohir)

Awal Karier Shin Tae-yong di Indonesia

Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada akhir 2019. Mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 ini membawa harapan besar untuk merevolusi sepak bola Indonesia. Ia memulai debut melatih Timnas senior pada laga persahabatan melawan Oman pada Mei 2021, yang berakhir dengan kekalahan 1-3.

Kemenangan pertamanya bersama Timnas Indonesia terjadi saat mengalahkan Taiwan 2-1 dalam Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Oktober 2021. Shin juga aktif melatih di semua level timnas, termasuk U-19, U-20, dan U-23, dengan total 53 pertandingan di berbagai level.

Deretan Prestasi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia

Meski mengalami naik turun performa, Shin Tae-yong berhasil mencatatkan sejumlah prestasi yang membanggakan, baik di level senior maupun junior:

1. Runner-up Piala AFF 2020

   Timnas Indonesia tampil sebagai runner-up di bawah asuhan Shin, memperlihatkan permainan agresif meski kalah dari Thailand di final.

2. Medali Perunggu SEA Games 2021

   Timnas U-23 meraih medali perunggu setelah mengalahkan Malaysia dalam perebutan tempat ketiga.

3. Runner-up Piala AFF U-23 2023

   Timnas U-23 mencapai final, meskipun harus puas sebagai runner-up setelah kalah dari Vietnam.

4. Lolos Piala Asia U-20 2023

   Timnas Indonesia U-20 berhasil lolos ke Piala Asia U-20 untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun terakhir.

5. Babak 16 Besar Piala Asia 2023

   Timnas senior melangkah ke babak 16 besar Piala Asia, pencapaian yang menjadi kebanggaan tersendiri bagi sepak bola Indonesia.

6. Peringkat Keempat Piala Asia U-23 2024

   Timnas U-23 menunjukkan perkembangan pesat dengan menembus semifinal Piala Asia U-23.

7. Lolos Piala Asia 2027

   Salah satu pencapaian terbesar Shin adalah membawa Timnas senior lolos ke Piala Asia 2027, yang menjadi bukti konsistensi programnya.

Rekor dan Transformasi STY

Di bawah kepemimpinan Shin, Timnas Indonesia tak hanya mencatatkan prestasi, tetapi juga memecahkan beberapa rekor penting, seperti:

• Pertama kali dalam sembilan tahun terakhir Timnas U-20 lolos ke Piala Asia.
• Membawa gaya bermain modern dengan mengedepankan pressing tinggi dan fisik pemain yang lebih tangguh.
• Berhasil mengintegrasikan pemain muda seperti Marselino Ferdinan ke tim utama, menjadikannya salah satu prospek terbaik Asia.

Keputusan PSSI ini menuai berbagai reaksi, baik dari pengamat sepak bola maupun penggemar. Sebagian pihak mendukung langkah tersebut sebagai upaya menyegarkan timnas, namun tak sedikit yang mengkritik pemecatan Shin Tae-yong sebagai langkah tergesa-gesa, mengingat kontribusinya dalam meningkatkan kualitas timnas.

Selain menjadi pelatih STY juga sukses menjadi bintang iklan di Indonesia. Ia menjadi ikon sebuah produk kopi lokal yang lalu lalang di stasiun televisi nasional.