Solskjaer Minta Striker-nya Berlatih Finishing Touch Selama Lockdown

JAKARTA - Ole Gunnar Solskjaer meminta para pemain depan Manchester United untuk bekerja keras melatih finishing touch atau sentuhan akhir serta pergerakan tanpa bola selama lockdown. Sang pelatih minta mereka berlatih dengan pasangannya masing-masing.

United berada di urutan kelima di klasemen Liga Premier ketika musim ditangguhkan karena pandemi COVID-19 atau virus corona. Solskjaer berharap melihat timnya menggunakan waktu ekstra ini untuk melakukan bagian-bagian tertentu dari permainan mereka, termasuk finishing.

"Para pemain memiliki program individu dan mereka memiliki diet sendiri, tentu saja, dan periode ini dapat digunakan untuk mengerjakan sesuatu yang istimewa, sesuatu yang khusus untuk mereka dan peran dan tugas mereka," kata manajer United itu kepada situs web klubnya, Selasa, 31 Maret.

"Sebagian besar pemain memiliki fasilitas yang baik dan kebun yang layak sehingga, semoga istri dan pacar mereka mampu memberikan beberapa operan dan umpan silang," lanjutnya.

Saat ini Solskjaer menghabiskan waktu bersama keluarganya sambil tetap berkomunikasi dengan para pemain dan stafnya. Pria Norwegia itu mengatakan sulit untuk merencanakan kapan kembali bekerja karena masih belum diketahui kapan musim akan dilanjutkan.

"Berdasarkan pekerjaan saya yang sesungguhnya, saya tetap berkomunikasi dan berkomunikasi dengan staf dan para pemain. Tentu saja, saya terbiasa melihat mereka setiap hari selama berjam-jam, jadi ini berbeda," kata Solskjaer.

Part 1️⃣ of our United Hangout with the boss is here! 📲😊

📜 On the agenda today:

Spending time with family 👨‍👩‍👧‍👦

Keeping in touch with the players 👋

Staying in good shape 💪 pic.twitter.com/vIFi06bXo0

— Manchester United (@ManUtd) March 31, 2020

"Saya tetap berkomunikasi dengan mereka di grup dan pesan WhatsApp, dan kami merencanakan kapan pun kami kembali dan sesi seperti apa saat kami mulai. Tapi kami tidak benar-benar tidak tahu kapan kami akan mulai bekerja.

"I,tu hal yang baik sekarang dengan teknologi dan kita beruntung dalam hal itu. Kita dapat tetap berhubungan dan melihat satu sama lain. Kita dapat mengirim pesan dan mendapatkan balasan dengan cepat, dan kita kadang-kadang dapat melakukan panggilan telepon kuno dan berbicara hanya di telepon. Jadi kami tetap berkomunikasi secara teratur. "