JAKARTA - Shin Tae-yong resmi mendapatkan perpanjangan kontrak melatih Timnas Indonesia hingga 2027. Kepastian itu disampaikan oleh Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir.
Sejatinya, kontrak pelatih asal Korea Selatan itu berakhir pada Juni 2024 sejak pertama kali menjalin kerja sama pada 2019.
Namun, Shin kemudian mendapat perpanjangan kontrak sementara selama enam bulan bersamaan dengan mundurnya agenda Piala Asia 2023.
Dalam durasi perpanjangan sementara itu, Shin juga diberi target sebagai bahan pertimbangan untuk melanjutkan perpanjangan kontrak permanen.
Pelatih 53 tahun itu diminta untuk bisa membawa Timnas Indonesia lolos 16 besar Piala Asia 2023 dan perempat final Piala Asia U-23 2024.
BACA JUGA:
Kedua target tersebut nyatanya berhasil dipenuhi Shin Tae-yong. Untuk memenuhi janji yang telah disepakati, Erick Thohir langsung merealisasikan perpanjangan kontrak sang pelatih.
"Setelah menikmati makanan khas Korea Selatan dan diskusi tentang program Timnas Indonesia hingga 2027, saya dan coach Shin Tae-yong sepakat untuk melanjutkan kerja sama," ucap Erick Thohir dalam unggahan di media sosial miliknya dikutip pada Kamis, 25 April 2024.
Telepas dari perpanjangan kontrak baru itu, Shin masih terus berjuang di Piala Asia U-23 2024 bersama Indonesia U-23. Garuda Muda saat ini berhasil lolos ke perempat final setelah mengantongi dua kemenangan di tiga laga fase grup.
Pada babak perempat final, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 yang merupakan juara Grup B dengan nilai sempurna sembilan poin tanpa pernah kebobolan.
Meski sudah mencapai target di Piala Asia U-23 2024, ada misi besar lain yang bisa dikejar Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U-23, yaitu lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Demi bisa tampil di Olimpiade Paris 2024, syarat pertama yang harus dilampaui Timnas Indonesia U-23 ialah harus bisa lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.
Jika lolos ke semifinal, finis di posisi tiga besar akan menggaransi tiket langsung ke Paris. Sementara andai duduk di peringkat keempat alias semifinalis saja akan mengantar Timnas Indonesia U-23 menjalani laga playoff lawan wakil Afrika (CAF), Guinea, untuk berebut satu tiket Olimpiade Paris 2024 tersisa.