Bagikan:

JAKARTA - Penyerang asal Brasil Raphinha mencetak dua gol untuk membantu Barcelona mengamankan kemenangan 3-2 atas tuan rumah Paris St Germain (PSG) pada pertandingan leg pertama, babak perempat final Liga Champions, Kamis 11 April dini hari WIB.

Hasil ini membuat Blaugrana untuk pertama kalinya meraih kemenangan pada pertandingan di babak sistem gugur di Liga Champions dalam empat tahun terakhir.

Pemain bintang PSG Kylian Mbappe tampil kurang menonjol di Parc des Princes. Pergerakan kapten timnas Prancis itu berhasil dibatasi oleh para pemain Barca. Mbappe bahkan kerap terlihat frustrasi dalam upayanya melakukan serangan.

Padahal tim tuan rumah memulai pertandingan dengan kepercayaan diri tinggi, karena mereka belum terkalahkan dalam 27 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Namun tim tamu yang tengah mencoba kembali ke puncak sepak bola Eropa, sukses mematahkan rekor tersebut.

Setelah mencatatkan hasil gemilang pada musim kompetisi 2005 hingga 2015 dengan memenangi empat gelar Liga Champions, Barca gagal melewati babak 16 besar kompetisi elite Eropa itu dalam tiga musim berturut-turut.

Klub Catalan itu bahkan sempat dipermalukan dengan skor akhir 8-2 oleh tim elite Jerman, Bayern Muenchen di perempat final 2019-2020.

“Kami patut bangga mengatakan bahwa Barca masih hidup,” kata manajer Xavi Hernandez kepada wartawan.

"Kami memahami bagaimana kami harus bekerja melawan salah satu tim terbaik di dunia. Ini adalah keuntungan kecil, tetapi ini sebuah kemenangan yang menghasilkan lebih banyak kegembiraan di kota kami dan di kalangan penggemar kami,” lanjutnya.

Klub asuhan Xavi mendominasi jalannya pertandingan sejak awal menghadapi tim Prancis yang masih mencari cara untuk meraih trofi Liga Champions pertamanya.

Raphinha membawa tim tamu unggul melalui tendangan memantul pada menit ke-37 setelah kiper Gianluigi Donnarumma gagal menyapu umpan silang dari kotak penalti.

Donnarumma tampak gugup sepanjang pertandingan, dan menunjukkan timing yang buruk serta melakukan kesalahan yang hampir membuat Barcelona mencetak gol pembuka di awal babak pertama.

Namun, permainan PSG tampak berubah setelah turun minum dengan manajer Luis Enrique, yang mantan pemain dan pelatih Barca, mengubah keadaan dan memasukkan penyerang Bradley Barcola untuk menggantikan Marco Asensio.

Pergantian menyerang menghasilkan gol penyeimbang pada menit ke-48 ketika mantan pemain Barca Ousmane Dembele melesakkan bola ke pojok atas gawang.

Barca masih terguncang ketika tuan rumah memimpin melalui Vitinha di menit ke-50, yang memasukkan bola melalui serangan balik cepat.

Namun, tendangan voli Raphinha pada menit ke-62 hasil umpan panjang dari pemain pengganti Pedri kembali menyamakan kedudukan 2-2, dan membungkam sorakan dukungan penonton tuan rumah.

Andreas Christensen yang masuk dari bangku cadangan menyundul bola ke gawang Donnarumma berawal dari dari tendangan sudut, 13 menit sebelum pertandingan usai. Tim Spanyol meraih keunggulan tipis menjelang pertandingan leg kedua minggu depan.