JAKARTA - Ribuan pendukung Atalanta mengabaikan imbauan tim sepak bola Italia agar tetap menjauh sebelum pertandingan Liga Champions melawan Real Madrid di Bergamo, Kamis dini hari WIB ini.
Sekitar 4.000 orang berkumpul di luar Stadion Gewiss di Italia utara beberapa jam sebelum kickoff laga itu pukul 03.00 WIB di bawah suasana pesta padahal ada pembatasan terkait COVID-19.
Melansir Antara, para pendukung yang bersorak sorai termasuk sejumlah keluarga yang membawa anak-anaknya sambil mengenakan masker itu melambaikan banner dan bendera disertai pertunjukan kembang api.
Mereka menantikan bus pengangkut para pemain dan staf Atalanta sebelum pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions itu.
BACA JUGA:
-
| OLAHRAGA
Beda Kualitas, Bayern Buktikan Status Juara Bertahan Saat Gasak Lazio 4-1
24 Februari 2021, 07:04 -
| OLAHRAGA
Giroud jadi Pahlawan Chelsea, Tuchel: Dia Berlatih seperti Anak Berusia 20 Tahun
24 Februari 2021, 17:47 -
| OLAHRAGA
Cuma Ada 10 klub yang Mampu Boyong Haaland, 4 di Antaranya dari Inggris
24 Februari 2021, 19:04 -
| OLAHRAGA
UEFA Selidiki Kasus Rasial yang Menimpa Ibrahimovic di Liga Europa
24 Februari 2021, 15:32
Atalanta sudah menyiarkan permohonan dari dinas kesehatan setempat agar tak muncul di stadion selama lockdown COVID-19.
"Kami mengingatkan bahaya penularan virus yang kita lawan dengan semua kekuatan dan kemampuan kita," kata Atalanta seperti dikutip Antara dari AFP.
Atalanta memainkan musim keduanya di Liga Champions. Mereka memenangkan babak 16 besar pertamanya ketika menaklukkan Valencia 4-1 di hadapan 45.000 penonton di San Siro, Milan, yang kemudian dianggap menjadi salah satu alasan di balik menyebar cepatnya COVID-19 di Italia di mana Bergamo sempat menjadi episentrum wabah corona di negara itu.
Adapun dalm pertandingan melawan Madrid, Atalanta harus mengakui keunggulan raksasa Spanyol dengan skor tipis 1-0.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #pilkada jakarta #jokowi #judi online #gunung lewotobi laki lakiPopuler
