Erik ten Hag Beri Kabar Menyedihkan Buat Manchester United
Manajer Manchester United, Erik ten Hag. (Foto: Twitter/@ManUtd)

Bagikan:

JAKARTA - Manajer Manchester United (MU) Erik ten Hag memberikan kabar menyedihkan. Dia mengonfirmasi Lisandro Martinez akan menjalani operasi untuk pemulihan cedera metatarsalnya.

Diberitakan sebelumnya, pemain asal Argentina itu diprediksi absen hingga empat bulan. 

Cedera ini diderita Licha, sapaan akrab Lisandro Martinez, saat membela MU pada ajang leg pertama perempat final Liga Europa 2022/2023 melawan Sevilla dengan skor akhir 2-2, April silam.

Licha lalu absen di sisa pertandingan sisa musim lalu dan kemudian kembali pada musim ini dengan tampil sebagai starter pada empat laga Liga Inggris sebelum kembali mengalami masalah serupa saat bersua Arsenal di Liga Inggris (1-3) awal September lalu.

"Saya bisa memastikannya, ya, Licha Martinez harus menjalani operasi," kata Ten Hag, dilansir sr Antara.

"Itu benar-benar berita yang menyedihkan dan mengecewakan. Dia harus melalui proses yang sama dan saya sangat kasihan padanya," tambahnya.

Pesepak bola 25 tahun itu lalu menjadi starter pada dua laga Setan Merah selanjutnya, melawan Brighton & Hove Albion di Liga Inggris (1-3) dan melawan Bayern Muenchen di Liga Champions (3-4).

Namun, pada dua laga itu, Licha kembali merasakan ketidaknyamanannya dengan cedera metatarsalnya yang belum benar-benar pulih.

Alhasil, bek bertinggi 1,75 meter itu absen pada tiga laga The Reds Devils selanjutnya ketika berjumpa Burnley di Liga Inggris (1-0) dan Crystal Palace di Piala Liga (3-0) dan Liga Inggris (0-1).

"Dia harus kuat. Dia akan melawan, saya yakin. Dia punya karakter," ucap Ten Hag.

Dengan bertambahnya Licha masuk ke meja operasi, hal ini menambah daftar pemain belakang MU yang menderita cedera setelah sebelumnya terdapat empat bek yang menepi yaitu Tyrell Malacia, Sergio Reguilon, Luke Shaw, dan Aaron Wan-Bissaka.

"Masih ada musim yang panjang ke depan dan dia akan fit. Kami harus melakukan tugas kami, menempatkan diri kami di posisi yang tepat, sehingga dia bisa berkontribusi, dan menambah kualitas, ketika dia kembali," tutup pelatih 53 tahun tersebut.