Apa Itu Kalistenik? Ini Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Contoh Gerakan Sederhana untuk Meraih Kebugaran
Ilustrasi Kalistenik (Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Tahukah Anda bahwa kalistenik bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan, kebugaran dan melatih otot Anda? Meski manfaatnya cukup besar, tak banyak masyarakat tahu apa itu kalistenik. Hal itu terjadi karena kalistenik kurang populer. Untuk mengenal lebih jauh, berikut pengertian kalistenik.

Apa Itu Kalistenik?

Kalistenik adalah olagraga yang terdiri dari gerakan motorik yang tidak membutuhkan alat apapun dan hanya bergantung pada berat badan saja. Metode ini sebenyarnya sudah banyak diterapkan di luar negeri sebagai salah satu cara meraih kebugaran.

Gerakan kalistenik sebenarnya beragam, namun pada intinya adalah melatih otot secara intensif dengan berbagai gerakan yang bisa dilakukan di mana saja, termasuk di dalam kamar sekalipun. Mudahnya gerakan kalistenik membuatnya banyak digemari oleh penggemar olahraga. Metode ini juga punya sebutan lain yaitu street workout karena gerakannya bisa dilakukan di jalan tanpa harus ada alat tambahan.

Manfaat Olahraga Kalistenik

Pada dasarnya, kalistenik dilakukan untuk meningkatkan kebugaran sehingga kesehatan bisa terjaga. Namun secara khusus, manfaat olahraga kalistenik adalah sebagai berikut.

  • Membantu Turunkan Berat Badan

Kalistenik efektik membantu tubuh membakar kalori sehingga dampaknya pada penurunan berat badan.

  • Bentuk Otot Tubuh

Kalistenik ternyata bermanfaat untuk membentuk otot tubuh di bagian tertentu. Kalistenik juga membantu membentuk otot tubuh secara bersamaan secara efektif.

  • Meningkatkan Kekuatan dan Kepadatan Tulang serta Sendi

Manfaat lain dari kalistenik adalah membantu meningkatkan kekuatan tulang dan sendi. Selain itu membantu memperkecil risiko pengeroposan tulang (osteoporosis).

  • Menambah Keseimbangan Tubuh

Memiliki keseimbangan tubuh yang baik akan membuat Anda tak mudah jatuh. Selain itu kalistenik membantu meningkatkan koordinasi tubuh.

Contoh Gerakan Kalistenik Sederhana

Pada dasarnya, gerakan kalistenik bisa berupa gerakan menerjang, mendorong, menarik, atau mengangkat beban. Hanya saja kalistenik tak butuh alat yang spesifik seperti gym. Ada banyak gerakan kalistenik sederhana yang bisa dilakukan yakni sebagai berikut.

  • Push Up

Anda tentu familiar dengan gerakan ini. Push up ternyata termasuk dalam gerakan kalistenik yang bisa dilakukan tanpa alat apapun. Anda bahkan bisa melakukannya di mana saja dan kapan saja. Gerakan ini bisa membantu melatih otot tubuh bagian atas terutama dada dan bahu.

  • Lunges

Gerakan ini akan membantu melatih kekuatan otot bagian bawah terutama paha depan-belakang, pantat, dan betis. Gerakan ini bisa digunakan untuk memperkecil ukuran paha.

Untuk melakukannya, Anda harus berdiri tegak lalu langkahkan kaki kanan ke depan. Kedua telapak tangan harus memegang pinggul Anda. Setelah itu tekuk lutut kaki yang telah dilangkahkan ke depan, sedangkan lutut kaki satunya menyesuaikan. Tahan posisi tersebut selama beberapa detik, setelah itu kaki depan kembali ditarik ke belakang. Lakukan langkah ini beberapa kali.

  • Planks

Gerakan ini sangat familiar di kalangan masyarakat. Manfaatnya untuk menguatkan otot tubuh terutama perut. Cara melakukan plaks adalah Anda posisikan tubuh Anda seperti akan pushup, kedua lengan menahan tubuh dan dijadikan sebagai tumpuan tubuh. Tahan posisi tersebut selama beberapa menit.

  • Squat

Gerakan ini cukup familiar di kalangan masyarakat. Namun Anda harus melakukannya dengan benar agar tak menimbulkan rasa sakit di bagian pinggang bawah. Cara melakukan squat yang bernar adalah berdiri lurus, kedua kaki terbuka selebar bahu. Tangan menggenggam diletakkan di dada. Setelah itu tekuk lutut dan turunkan tubuh perlahan hingga mendekati posisi jongkong dan dorong punggung ke belakang. Paha harus sejajar dengan permukaan lantai, busungkan dada ke depan.

Itulah informasi terkait apa itu kalistenik. Untuk mendapatkan informasi menarik lain kunjungi VOI.ID.