JAKARTA - Sejumlah klub Liga Inggris turut menyampaikan ucapan belasungkawa atas tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang yang telah memakan ratusan korban jiwa.
Klub-klub seperti Manchester United, Manchester City, dan Liverpool kompak menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada para korban tragedi Malang.
“Manchester United sangat berduka atas tragedi yang terjadi di Malang. Kami dengan tulus berbelasungkawa kepada korban, keluarga korban, dan semua orang yang terdampak,” demikian disampaikan klub via media sosial, Minggu.
Manchester United is deeply saddened by the tragedy in Malang, Indonesia.
We send our sincere condolences to the victims, their families, and everyone affected.
— Manchester United (@ManUtd) October 2, 2022
Tak hanya klub Liga Inggris, ucapan duka juga disampaikan klub Barcelona yang menyatakan bahwa mereka tidak membenarkan segala bentuk kekerasan baik di dalam maupun luar lapangan.
“FC Barcelona turut berduka atas kejadian tragis di Stadion Kanjuruhan di Indonesia, dan tidak membenarkan segala bentuk kekerasan baik di dalam maupun di luar lapangan. Kami turut berdukacita sedalam-dalamnya kepada keluarga dan kerabat dari pada korban,” tulis @FCBarcelona melalui Twitter resminya, Minggu.
Laga lanjutan Liga 1 2022/23 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu malam berakhir ricuh setelah sejumlah suporter tim tuan rumah merangsek masuk ke lapangan karena timnya kalah 2-3 dari Persebaya.
FC Barcelona is pained by the tragic events at Kanjuruhan Stadium in Indonesia and rejects all acts of violence both on and off the field.
Our heartfelt condolences go out to the families and friends of the victims.
— FC Barcelona (@FCBarcelona) October 2, 2022
Petugas pengamanan berupaya mencegah agar para suporter tersebut tidak turun ke lapangan dan mengejar pemain. Namun imbauan tersebut tidak digubris sehingga tim kepolisian pun pada akhirnya meluncurkan tembakan gas air mata.
Hingga Minggu sore, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang dikutip Antara mencatat data sementara jumlah korban meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjuruhan sebanyak 125 orang.
PSSI sudah membentuk tim investigasi peristiwa tragedi Stadion Kanjuruhan yang dipimpin oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.