JAKARTA - Ada momen luar biasa yang mengunggah para suporter di Bundesliga Jerman. Pertandingan antara Augsburg kontra Mainz 05, akhir pekan kemarin, sempat dihentikan beberapa saat untuk memberikan waktu kepada satu pemain melakukan buka puasa.
Sosok itu adalah bek Mainz, Moussa Niakhate. Dia diketahui masih berpuasa saat laga itu dimainkan hingga menit ke-65.
Saat sudah waktunya berbuka, wasit pada pertandingan itu, Matthias Jollenbeck, menghentikan laga sejenak. Dia mempersilakan sang pemain untuk minum agar terhindar dari dehidrasi.
Dari tayanganya video yang beredar di media sosial, Niakhate berbuka dengan meminum air putih dan minuman berenergi.
Setelah berbuka, laga pun dilanjutkan. Niakhate pun nampak menghampiri wasit Jollenbeck untuk mengucapkan terima kasih.
In der vorigen Woche wurde erstmals ein Bundesligaspiel unterbrochen, damit ein muslimischer Spieler kurz nach Sonnenuntergang sein Fasten während des Ramadans brechen konnte. Ein Beispiel, das Schule machen könnte.
➡️ https://t.co/5hpY9bjTId pic.twitter.com/YUwwJspLYr
— Deutschlandfunk Sport (@DLF_Sport) April 11, 2022
Menurut Sport, ini pertama kalinya pertandingan di Jerman dihentikan untuk memberi kesempatan pemain berbuka puasa.
Pemandangan ini pun mendapat sambutan luar biasa dari fans, baik yang menonton laga secara langsung maupun yang melihat cuplikannya secara online.
Umat muslim di dunia memang tengah menjalankan ibadah Ramadan saat ini. Selain Moussa Niakhate, pemain Real Madrid, Karim Benzema juga melakukannya.
Bahkan, dia mengaku berpuasa seharian sebelum mencetak tiga gol ke gawang Chelsea pada leg pertama perempat final Liga Champions, beberapa waktu lalu.
