Bagikan:

JAKARTA - Dua ganda campuran dari PB Djarum turut ambil bagian pada ajang Swiss Open 2022. Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti diharapkan bisa bicara banyak di ajang tersebut.

Pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa mengatakan, para pemain diberi target tinggi. Namun, dia mengakui kondisi anak asuhnya sedikit terganggu karena sempat terinfeksi COVID-19.

Hal ini disebut Vita Marissa mengganggu persiapan Dejan/Gloria dan Praveen/Melati.

"Target tentu ingin yang tertinggi. Namun bukannya menjadikan alasan tapi memang seminggu kena COVID-19 itu cukup mempengaruhi persiapan. Ya, kita coba untuk maintaince dengan baik saja untuk hasil maksimal," ujar Vita dalam situs resmi PB Djarum, Selasa, 22 Maret.

Vita kemudian mengomentari hasil pertandingan Dejan/Gloria dan Praveen/Melati di ajang All England 2022. Saat itu, kedua ganda campuran PB Djarum ini gagal mencapai partai puncak.

Praveen/Melati diganjal pasangan China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping, di perempat final. Sementara Dejan/Gloria terhenti di babak kedua setelah kalah dari ganda Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

"Untuk Dejan/Glo butuh jam terbang. Tapi pertandingan banyak juga percuma kalau mereka nggak bisa evaluasi kekurangan masing-masing. Jadi semuanya harus berbarengan. Dari segi teknik, rotasi dan lainnya masih banyak yang harus dilatih lagi," kata Vita.

"Sementara Praveen/Melati buat mereka komunikasi adalah hal yang penting di luar teknik. Kalau komunikasi mereka aman, semua aman," lanjut Vita.

Perlu diketahui, Swiss Open 2022 akan berlangsung 22-27 Maret di St. Jakobshalle Basel, Swiss. Turnamen ini berlabel BWF Super 300 dengan total hadiah sebesar 180.000 dolar AS (setara Rp2,5 miliar).