Vokalis Defective Viral di Media Sosial karena Tendang Kepala Penonton

JAKARTA - Band hardcore asal Bogor, Defective jadi perbincangan di media sosial. Aksi panggung sang vokalis, Diva alias Cimeng menuai kritik karena dengan sengaja menendang kepada penonton.

Dalam video yang tersebar di Instagram, terlihat Defective tampil di atas panggung, dengan sebagian penonton melakukan moshing dan sebagian lagi bersandar di pagar pembatas.

Di sela penampilannya, Diva menghampiri penonton dan secara tiba-tiba menendang kepalanya. Tidak cukup satu, sang vokalis menendang kepada dua orang penonton pria.

Meski kepalanya ditendang, tidak terlihat kemarahan dari wajah dua penonton itu. Diva pun melanjutkan penampilannya seperti tidak terjadi apa-apa.

Namun begitu, reaksi cukup keras muncul di media sosial. Apa yang dilakukan Diva kepada penonton dinilai menunjukkan perilaku yang tidak pantas bagi seorang musisi.

Setelah kejadian itu menarik banyak atensi, Diva melalui akun Instagram miliknya, mengunggah video permintaan maaf. Tanpa berkelit, ia menyatakan telah melakukan kesalahan.

“Dengan video ini, saya ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya atas berita yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan. Dan kepada korban, saya ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya. Saya sadar dengan apa yang saya perbuat. Dan saya mengaku saya sangat bersalah atas hal tersebut,” kata Diva, mengutip video unggahan Instagram, Rabu, 1 Januari.

“Dengan kejadian yang telah terjadi, sekali lagi, saya akan memperbaiki attitude saya dan sikap saya, agar kedepannya lebih baik lagi,” sambungnya.

Diva juga menyampaikan niatnya untuk meminta maaf secara langsung kepada dua penonton tersebut, dan menyatakan kesiapannya menerima seluruh konsekuensi atas tindakannya.

Selain itu, Defective juga membuat pernyataan lewat Instagram Story. Mereka menyatakan telah memberi sanksi untuk sang vokalis dan menangguhkan aktivitas band sementara waktu.

“Dengan ini kami telah memberi sanksi berat untuk Diva, agar Diva menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Kami akan terus membimbing Diva di bawah pengawasan kami. Dengan ini kami telah menangguhkan semua aktivitas kami sampai kami rasa Diva sudah berubah dan bisa menunjukan rasa tanggungjawabnya. Dengan ini kami memohon maaf yang sebesar besarnya kepada pihak pihak yang telah dirugikan,” katanya.