JAKARTA - Raissa Ramadhani mengangkat tema cinta yang menyakitkan dalam single kelimanya, “Rindu yang Menyiksa”. Dalam proses kreatifnya, lagu ini terinspirasi dari tema-tema yang relate dengan kondisi percintaan anak muda sekarang, salah satunya adalah mencintai sendirian.
“Aku sering baca-baca komentar di TikTok aku dan beberapa pernah cerita bahwa mereka sudah pacaranya sekian bulan, tapi rasanya hanya excited sendiri. Itu yang diangkat di “Rindu yang Menyiksa” ini, yaitu seseorang yang sudah berusaha keras untuk memperjuangkan suatu hubungan, tapi lama-kelamaan dia sadar bahwa dirinya hanya lelah sendirian," kata Raissa terkait lagunya dalam siaran pers yang diterima VOI, 18 November.
"Istilahnya, semua sudah dibangun bersama-sama, tapi kenapa akhirnya pasangan kita cuek saja? Jadi, single ini menceritakan orang-orang yang berada dalam satu hubungan, tapi hanya mencintai satu arah. Namun, meski tersakiti, dia tetap tidak bisa melupakan perasaannya itu dan masih merasa rindu,” tambahnya.
Diciptakan oleh Harry Budiman, Husin Rheza Asegaf, Sudrajat, Yafi Aria, dan Danurseto Bramana Adhi, lagu ini terpilih oleh tim A&R Sony Music Entertainment Indonesia (SMEI) karena dirasa cocok dengan karakter suara yang dimiliki Raissa.
BACA JUGA:
“Kebetulan, lagu ini diciptakan oleh Mas Rheza yang juga menulis debut single aku, “Berpisah Lebih Indah”. Bersama teman-temannya, dia menciptakan lagu ini yang dianggap tim A&R sesuai untuk aku bawakan dan aku merasa senang kalau lagu ini nanti bisa masuk ke dalam salah satu track di album aku. Jadi, akhirnya kami putuskan untuk memilih lagu ini sebagai single kelimaku,” cerita Raissa.
Memasuki akhir tahun, tentunya Raissa punya banyak pencapaian yang ingin ia wujudkan tahun depan, salah satunya adalah pembuatan album perdana yang kini sedang dalam tahap pengumpulan lagu.
“Doakan agar pengerjaan albumku berjalan dengan lancar dan tahun depan bisa didengar oleh seluruh pencinta musik di Indonesia. Selain itu, tentunya aku berharap semoga lagu-laguku semakin banyak didengar dan juga punya konser sendiri. Memang tidak mudah, tapi dengan kerja keras, aku yakin semua akan terwujud,” harap Raissa.