Transportasi Pulang-Pergi Gratis Synchronize Fest 2024 di Jadetabek, Berikut Cara dan Lokasinya

JAKARTA - Synchronize Fest 2024 yang akan diselenggarakan di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 4, 5, dan 6 Oktober, berkolaborasi dengan Transjakarta untuk menyediakan transportasi pulang-pergi gratis bagi pengunjung.

Program dengan nama Synchronize Fest Nebeng Transjakarta 2024 itu tersedia untuk tujuh titik yang tersebar di Jadetabek, mulai dari Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Depok, Bekasi, Tangerang, dan Tangerang Selatan.

Berikut adalah 7 titik keberangkatan armada Synchronize Fest Nebeng Transjakarta 2024:

Jakarta Selatan : Bus Stop MRT Lebak Bulus

Jakarta Pusat : Bus Stop Kompas Gramedia Palmerah

Jakarta Timur : Halte TMII Pintu 3

Depok : Halte Balaikota 1 (Walikota Depok)

Bekasi : Halte Summarecon Bekasi

Tangerang : Cyberpark Lippo Karawaci (Halte Lippo Village)

Tangerang Selatan : Bus Stop Royaltrans Bintaro Jaya Xchange Mall

Bagi seluruh pengunjung Synchronize Fest yang ingin menggunakan transportasi ini, dapat memesan melalui www.synchronizefestival.com/nebengtj.

Untuk jadwal keberangkatan pada Jumat, 4 Oktober, tersedia pada pukul 11.30 WIB dan 13.00 WIB.

Sementara jadwal keberangkatan pada Sabtu, 5 Oktober dan Minggu, 6 Oktober, tersedia pada pukul 13.00 WIB, 13.15 WIB, 15.30 WIB, dan 16.00 WIB.

Untuk jadwal kepulangan dari Pintu 3 Gambir Expo Kemayoran, pada tiga hari penyelenggaraan, tersedia pada pukul 23.00 WIB, 23.30 WIB, 00.30 WIB, 1.00 WIB, dan 1.30 WIB.

Penyelenggara menghimbau kepada seluruh pengunjung agar bijak dalam melakukan pemesanan kursi. Apabila batal menggunakan transportasi Nebeng Transjakarta, diharap melakukan pembatalan melalui website agar kursi dapat diberikan kepada pihak lain yang membutuhkan.

Adapun, langkah ini merupakan upaya bersama untuk membantu menekan polusi serta emisi karbon yang dihasilkan dari kendaraan pribadi yang datang ke festival.

Inisiatif ini tidak hanya mengurangi jejak karbon, tetapi juga mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju gaya hidup yang lebih hijau, menjadikan transportasi publik, sebagai moda utama saat datang ke festival.