JAKARTA - Hari ini, Senin, 30 Maret, waktu Amerika Serikat, penyanyi Joe Diffie dikabarkan meninggal dunia karena mengidap komplikasi dari virus corona atau COVID-19. Sebelumnya, ia merilis pernyataan yang menyatakan dirinya positif terkena virus corona dan langsung menjalani perawatan.
“Kami ingin meminta publik dan seluruh penggemar untuk berjaga-jaga, waspada, dan berhati-hati selama pandemi ini,” tulisnya, dilansir dari CNN.
Joe Diffie adalah penyanyi country asal Tulsa, Oklahoma dengan ciri khas rambut mullet dan kumis tebal serta boot andalan. Ia memulai karier musiknya pada 1990 ketika merilis album A Thousand Winding Road. Lagu andalannya, Home, meraih posisi di tangga lagu Billboard Hot Country.
Sebanyak 12 album telah dirilis di mana yang terakhir Joe, Joe, Joe Diffie diluncurkan pada tahun lalu. Beberapa penghargaan juga ia dapatkan termasuk Grammy Awards di kategori Best Country Collaboration with Vocals untuk lagu Not Too Much To Ask dan Same Old Train.
BACA JUGA:
Diffie banyak memberikan sentuhan menarik pada lagu-lagunya, baik secara isian maupun judul. Salah satunya, Bigger Than The Beatles, yang mengisahkan bagaimana dua orang yang jatuh cinta melihat pasangannya sebagai bintang besar. Bagian chorus-nya juga sengaja dibuat seperti lagu She Loves You dari The Beatles.
Ini pertama kalinya industri hiburan Amerika Serikat mendapat kabar duka terkait pandemi virus corona. Sebelumnya, aktor Idris Elba, penyanyi Charlotte Lawrence, dan masih banyak lagi mengabarkan positif terkena virus corona dan sedang menjalani perawatan.
Meninggalnya Joe Diffie membuat haru para musisi country seperti grup Rascal Flats, penyanyi Luke Bryan, dan band Eli Young.
How can this be??? Another dear friend & legend gone?!! @JoeDiffieOnline has passed away from Coronavirus. He was an incredible talent, loyal friend & one of the best souls you’d ever want to meet.... God be with us all during this time, RIP.... #rip #joediffie
- @JayDeMarcus pic.twitter.com/sTcFivnMWK
— Rascal Flatts (@rascalflatts) March 29, 2020
Ada 141.854 kasus virus corona di Amerika Serikat dengan total korban 4.435 dan 2.475 lainnya dinyatakan meninggal dunia. Di saat seperti ini, masyarakat dianjurkan untuk tidak berpergian dan berkativitas di rumah.