Bagikan:

JAKARTA - Maliq & D’Essentials kembali bergabung di bawah naungan label musik mayor, Warner Music Indonesia, setelah 13 tahun lamanya berada di jalur indie.

Angga Puradiredja (vokal) mengatakan jika kembalinya Maliq & D’Essentials ke Warner Music Indonesia mengingatkan pada masa awal mereka masuk ke industri musik Tanah Air.

“Setelah tahun 2010 kita di jalur indie, sekarang kita berasa kayak balik ke tahun 2005 lagi,” kata Angga dalam jumpa pers di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 13 November.

Pada tahun 2005 lalu, Maliq & D’Essentials merilis album perdana bertajuk 1s. Bersama Warner Music Indonesia, mereka merilis empat album dalam jangka waktu lima tahun.

Sementara itu, Triari Senawirawan selaku Managing Director Warner Music Indonesia ikut menyambut baik kembalinya Maliq & D’Essentials. Dia melihat Angga cs punya lagu-lagu yang dekat dengan pendengar musik.

“Kita sih rasanya kayak welcoming home. Buat kita, lagu-lagunya Maliq itu abadi, makanya kita juga sempat merilis lagu-lagu mereka yang dinyanyikan sama artis-artis muda kita,” ujar Triari Senawirawan.

Lebih jauh, Triari menyebut bahwa Maliq & D’Essentials dengan lagu-lagunya punya visi yang jauh ke depan. Dia antusias dengan kerja sama yang akan dilakukan ke depan.

“Maliq itu menurut saya band yang visioner. Dan kita yakin dengan visinya Maliq, dan dengan koneksi yang kita punya, kita bisa bawa musiknya Maliq untuk diperdengarkan ke luar negeri,” pungkas Triari Senawirawan.

Sebagai langkah baru, Maliq & D’Essentials akan merilis single baru berjudul Aduh, di bawah label musik barunya.