Bagikan:

JAKARTA- Jaecoo submerek premium dari Chery resmi meluncurkan J7 Plug in Hybrid (PHEV) dalam pameran Beijing Auto Show 2024, yang berlangsung di China International Exhibition Center (Shunyi Hall, Beijing).

Mengutip dari laman Paultan, Sabtu, 27 April 2024, sekilas mobil yang masuk ke segmen Sport Utility Vehicle (SUV) memiliki desain yang hampir sama dengan versi standarnya (Jaecoo J7), tentunya perbedaan ada di bawah kap mesin.

Jaecoo J7 PHEV menggendong mesin TGDi 1,5 l yang dipasangkan dengan Dedicated Hybrid Transmision (DHT), dan motor listrik di bagian depan. Mesin tersebut menghasilkan tenaga gabungan sebesar 347 PS dan torsi mencapai 525 Nm.

Sebagai perbandingan, versi bensin konvensional (standar) dibekali dengan mesin 1,6 liter TGDi yang bertenaga 197 PS dan torsi 290 Nm.

Mobil satu ini diklaim mampu berjalan hanya dengan daya baterai hingga 88 km. Konsumsi bahan bakarnya pun bisa mencapai 20,4 km/liter.

Sementara itu, Jaecoo J7 PHEV diklaim mampu memiliki jangkauan hingga 1.200 km ketika kondisi bensin penuh, tapi perlu dicek kambali karena hanya klaim semata.

Interior luar Jaecoo J7 PHEV (dok. Paultan).

Tidak seperti kebanyakan model PHEV lainnya, Jaecoo J7 PHEV memiliki kemampuan pengisian cepat DC, terlihat pada port CCS2 yang disematkan pada bagian samping belakang kendaraan, serta memiliki kemampuan Vehicle to Load (V2L). Hanya saja, belum ada perincian detail tentang pengisian daya tersebut.

Lebih detailnya, SUV ini hadir dengan pelek baru berukuran 19 inci dengan desain tertutup. Desain itu mirip dengan Omoda E5 yang memang menjadi ciri khas varian PHEV.

Seperti diketahui, model satu ini juga akan meramaikan pasar Asia, seperti halnya di Malaysia yang mana Jaecoo J7 sudah bisa dipesan.

Sedangkan di Indonesia, mobil satu ini akan meluncur tahun depan. Pihak Chery yang menjadi naungan merek tersebut sedang menguji di berbagai wilayah di Tanah Air.