Bagikan:

JAKARTA - Rivian produsen mobil asal Amerika Serikat minggu lalu menggebrak pasar mobil listrik dengan mengungkap model R2, dan pada saat yang sama model R3 yang lebih kecil turut diperkenalkan. 

Pada acara peluncuran, fokus utama memang tertuju pada R2, termasuk detail harga yang cukup mengejutkan. Namun, R3 yang lebih kecil tak kalah menarik, dan kini detailnya mulai terungkap, termasuk perkiraan harga yang langsung disampaikan oleh CEO Rivian, RJ Scaringe, kepada Top Gear, dikutip dari laman ArenaEV Jumat, 15 Maret. 

6

Rivian membanderol R3 dengan harga yang lebih murah dibandingkan R2, yaitu di kisaran 35.000 - 40.000 dolar AS (sekitar Rp546-624 juta). Sebagai perbandingan, R2 dihargai 45.000 dolar AS (sekitar Rp702 juta).

Scaringe mendeskripsikan desain R3 sebagai perpaduan unik antara crossover, SUV, hatchback, wagon, dan banyak hal lainnya. Ia pun menambahkan bahwa R3 memiliki jiwa mobil reli.

6

R3 akan mulai diproduksi pada tahun 2027, dan banyak hal dapat berubah dalam tiga tahun tersebut. Sebelum itu, Rivian harus mendorong model R2 untuk segera diproduksi massal dan pengiriman pertama dijadwalkan pada tahun 2026.

"Kedua model tersebut dirancang pada intinya untuk AS dan Eropa. Kami belum mengatakan secara spesifik kapan mereka akan hadir di Eropa, kami harus melakukannya dan kami perlu, tapi kami menyadari betapa menariknya mereka di pasar Eropa dan khususnya R3 yang lebih  cocok", tambah Scaringe.

Peluncuran R2 dan R3 menandakan langkah besar Rivian dalam memperluas jangkauan pasarnya. R3, dengan desain unik dan harga yang lebih terjangkau, berpotensi menjadi game-changer di pasar mobil listrik.