JAKARTA - Hari ini, 10 Januari 13 tahun lalu atau pada 2008, sebuah mobil termurah di dunia bernama Nano diluncurkan di pameran otomotif New Delhi Auto Expo, India. Tata Motors meluncurkan Nano seharga 2.500 dolar AS, atau sekitar Rp22 juta dengan kurs waktu itu.
Seperti dikutip History, Tata, produsen mobil terbesar di India ini menyebut kendaraan mini empat pintu yang bentuknya mirip gelembung sebagai "mobil rakyat." Mereka juga menyatakan produknya itu akan menjadi kendaraan untuk keluarga yang sebelumnya tidak mampu membeli mobil.
Nano rencananya bakal dirilis pada Oktober 2008. Namun, produksinya terkendala masalah sengketa di tanah tempat pabrik produksi yang sedang dibangun di Benggala Barat.
Lantas perusahaan memilih untuk memindahkan fasilitas produksinya ke bagian lain India dan Nano secara resmi mulai dijual di seluruh negeri pada bulan April 2009. Model paling standar ditawarkan sekitar 2.000 dolar AS.
Namanya juga mobil murah. Sehingga Nano betul-betul akan dibuat minim fitur: tanpa radio; AC; power steering maupun power window. Saking minimalisnya mobil ini bahkan hanya dilengkapi satu wiper.
Sementara itu bodi mobil ini terbuat dari plastik dan lembaran logam. Untuk kapsitas mesinnya, mobil ini akan dipasangi mesin 32-tenaga kuda, dua silinder 624cc yang dapat melaju hingga 65 mil per jam.
BACA JUGA:
-
| MEMORI
8 Januari dalam Sejarah: Meninggalnya Galileo Galilei dalam Keadaan Bidah
08 Januari 2021, 18:11
Bagaimana penjualannya?
Tata menerima lebih dari 203.000 pre-order untuk Nano. Itu merupakan pesanan yang cukup tinggi mengingat pada saat itu hanya ada sekitar sembilan mobil tiap 1.000 orang di India.
Namun, karena Tata hanya mampu menghasilkan produksi awal 100.000 Nano, pemilik pertama mobil dipilih melalui undian. Nano awalnya hanya dijual di India, meskipun Tata mengatakan akhirnya berencana mengekspornya.
Tata Motors adalah bagian dari Tata Group, salah satu konglomerat bisnis terbesar dan tertua di India. Tata bukan cuma memproduksi mobil murah Dan Tata tidak hanya membuat mobil murah, pada Maret 2008, perusahaan membeli merek ternama Inggris seperti Jaguar dan Land Rover dari Ford Motor Company seharga 2,3 miliar dolar AS.
