JAKARTA - Aktris Gal Gadot ikut bersuara mengenai kejadian yang ada di Palestina, namun pernyataan ini menuai reaksi negatif dari warganet.
Pada Rabu, 12 Mei, pemain Wonder Woman ini merilis pernyataan di Twitter dan Instagram tentang Israel dan Palestina.
“Hati saya hancur. Negara saya sedang berperang. Saya mengkhawatirkan keluarga saya, teman-teman saya. Saya khawatir untuk orang-orang saya. Ini lingkaran setan yang sudah berlangsung cukup lama,” katanya dalam unggahan tersebut.
“Israel berhak hidup sebagai bangsa yang bebas dan aman. Tetangga kita berhak mendapatkan hal yang sama.”
💔 pic.twitter.com/cLgDdn70No
— Gal Gadot (@GalGadot) May 12, 2021
Pernyataan itu menimbulkan berbagai respons negatif dari warganet. Pasalnya, alih-alih menyebut Palestina, Gal Gadot memilih mengatakan “tetangga”.
BACA JUGA:
Selain itu, mengingat Gal Gadot lahir di Israel, warganet membicarakan masa ketika Gadot menjadi Pasukan Pertahanan Israel pada tahun 2005 sampai 2007.
Karena hal ini, tidak sedikit yang meminta Warner Bros dan DC Comics untuk menggantikan perannya dalam film Wonder Woman 3.
Tahun 2017, Kementerian Ekonomi Lebanon melarang perilisan Wonder Woman karena keterlibatan Gal Gadot dengan perang negara Israel.
Tetapi sementara itu, pihak Gal Gadot dan Warner Bros belum merespons isu ini.